Berita Lampung

Dua Wilayah di Bandar Lampung Disebut Minim Faskes, Asroni: Minim Puskesmas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MINIM FASILITAS KESEHATAN - Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung Asroni Paslah, Selasa (17/6/2025). Ia menyebut dua wilayah di Bandar Lampung minim fasilitas kesehatan.

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung, Asroni Paslah menyoroti pelayanan kesehatan di Kota Bandar Lampung yang dinilainya masih perlu dibenahi.

Hal itu dikatakannya seusai acara paripurna HUT Kota Bandar Lampung di Gedung DPRD setempat, Selasa (17/6/2025).

Asroni Paslah merasa pelayanan kesehatan di Kota Bandar Lampung masih perlu dibenahi.

"Kami rapat dengan tim fasilitas kesehatan BPSJ, beberapa OPD, puskesmas serta rumah sakit yang ada di Bandar Lampung. Ada beberapa wilayah masih minim fasilitas kesehatan, contohnya di wilayah Kemiling dan Rajabasa yang minim puskesmas. Pustu dan puskel ada tapi tak ada dokternya," ujar politisi Partai Gerindra tersebut.

"Kalau bicara rasio itu 1 puskesmas 20 ribu jiwa. Daerah Kemiling itu penduduk 80 ribuan, Rajabasa juga baru ada satu puskemas rawat jalan dengan jumlah penduduknya 60 ribuan," sambungnya.

Ia juga menyebut masih bayak wilayah yang kekurangan dokter.

"Ada beberapa wilayah kekurangan dokter umum dan gigi," ujarnya.

Ia juga menyebut permasalahan terbaru juga ada masalah BPJS.

"BPJS PBI yang selama ini dibiayai oleh pusat atau provinsi hari ini dikembalikan ke daerah," ujarnya.

"PBI yang APBN ada 15 ribu, dari pbi provinsi ada 10680-an per-Januari dibalikan ke Pemkot. Maka ini menjadi beban untuk mengcover kesehatan warganya," sambungnya.

Ia juga menyebut masih banyaknya program pelayanan kesehatan masyarakat yang belum dibayarkan.

"Kemarin juga ngobrol dengan rumah sakit swasta maupun negeri, Program Pelayanan Kesehatan Masyaraka (P2KM) bisa digunakan tapi program ini terkendala anggaran, sehingga sering tertunggak," ujarnya.

"Perlu diperhatikan untuk segera menuntaskan tunggakan yang ada Rp 42 miliar belum terbayar," tukasnya.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

(Foto:Dominius Desmantri Barus )

Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung, Asroni Paslah menyoroti pelayanan kesehatan di Kota Bandar Lampung yang dinilainya masih perlu dibenahi.

Berita Terkini