"Karena bengong saya turun lagi, tapi istri saya masih di atas, kayaknya mereka ngomong ke istri saya. Tak lama lagi saya disuruh naik lagi sama istri saya," paparnya.
Kedua orang tersebut menjelaskan kepadanya bahwa penghuni kos SL masuk ke rumah sakit hingga akhirnya meninggal dunia.
"Di atas kasur tersebut banyak darah, sudah laporan ke polisi hingga tim Inafis datang," kata Purwadi.
Purwadi mengatakan bahwa mahasiswi tersebut kesehariannya pendiam. Bahkan dua hari sebelumnya sempat terlihat.
"Pada saat duduk saya melihat korban dan normal saja, korban sudah 3 tahun kos tempat saya. Dan kami tidak tahu kalau hamil, karena pakai bajunya selalu besar dan pakai celana jins," ungkapnya.
Terakhir sebelum meninggal dunia, pacar korban datang antar makanan ke kamarnya.
"Jadi korban ini berkuliah semester 6, warga Kabupaten Way Kanan, orang tua korban juga sudah dihubungi oleh temannya," ucap Purwadi.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)