Universitas Teknokrat Indonesia

Dosen Teknokrat Dedi Darwis Jadi Keynote Speaker di ICTERLT 2025, Bahas Soal AI

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keynote Speaker ICTERLT 2025 - Dosen Teknokrat Dedi Darwis jadi Keynote Speaker ICTERLT 2025 mengangkat judul Assessment and Evaluation in the Age of AI.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Membanggakan, dosen Universitas Teknokrat Indonesia Dedi Darwis jadi Keynote Speaker International Academic Conference on Teaching Education and Recent Learning Technologies (ICTERLT) 2025. 

Seminar internasional bergengsi ini diselenggarakan Institute For Educational Research and Publication (IFERP) yang berbasis di India dan berlangsung di Bali, Indonesia, 26 hingga 27 Juni 2025.

Dekan di Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Teknokrat Indonesia (FTIK-UTI) ini membawa presentasi berjudul Assessment and Evaluation in the Age of AI, suatu topik kontekstual dengan tantangan pendidikan saat ini.

Dalam paparannya, Dedi mengupas bagaimana kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) merevolusi sistem asesmen dan evaluasi pembelajaran.

Serta menawarkan solusi berbasis teknologi cerdas untuk mengukur capaian belajar secara adaptif dan berkelanjutan.

Kegiatan seminar sendiri mengangkat tema besar Education for Tomorrow: Trends, Challenges, and Opportunities towards Sustainable Development Solutions yang relevan dengan dinamika global di era transformasi digital dan keberlanjutan.

ICTERLT menjadi ruang bertemunya para akademisi, peneliti, praktisi, dan pembuat kebijakan dari berbagai negara untuk mendiskusikan pendekatan inovatif dalam pendidikan dan teknologi pembelajaran terbaru.

Baca juga: Dosen Rusliyawati Sandang Gelar Doktor MIPA, Rektor Teknokrat Dorong Kualitas Pengajaran

Baca juga: Mahasiswa Teknik Elektro Teknokrat Hasilkan Karya Inovatif dari Mata Kuliah Dasar Sistem Kendali

Lebih lanjut, dalam sesi pemaparannya Dedi menjelaskan perkembangan AI memberikan peluang luar biasa bagi dunia pendidikan, terutama dalam menciptakan sistem evaluasi yang lebih objektif, akurat, dan personal.

Sistem tradisional yang kerap bersifat satu arah dan statis mulai tergantikan dengan pendekatan berbasis data dan algoritma yang mampu membaca pola perilaku belajar siswa secara real-time.

“Asesmen bukan lagi hanya mengukur hasil akhir, tetapi juga proses belajar itu sendiri. AI memungkinkan kita untuk memahami bagaimana siswa berpikir, merespons tantangan, dan berkembang dari waktu ke waktu,” urainya dalam pemaparannya di hadapan ratusan peserta yang hadir secara langsung maupun daring dari berbagai belahan dunia.

Ia menekankan pentingnya penerapan evaluasi formatif yang berkelanjutan melalui sistem digital yang dapat mengadaptasi materi sesuai dengan kebutuhan belajar individu.

Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi lebih inklusif, efisien, dan berdampak.

ICTERLT 2025 menjadi ajang ilmiah bertaraf internasional yang mempertemukan tokoh-tokoh pendidikan global.

Keynote Speaker ICTERLT 2025 - Dosen Teknokrat Dedi Darwis jadi Keynote Speaker ICTERLT 2025 mengangkat judul Assessment and Evaluation in the Age of AI.

Beberapa pembicara terkemuka turut hadir, diantaranya:

  • Prof. Mohit Tiwari dari Bharati Vidyapeeth's College of Engineering, India, yang membawakan materi tentang integrasi AI dalam sistem Learning Management System (LMS).
  • Dr. Roseline Oluwaseun Ogundokun dari Tshwane University of Technology, Nigeria, yang berbicara tentang pendidikan STEM untuk negara berkembang.
  • Assoc. Prof. Dr. Ana Luisa Mateus Oliveira Chanca Torres dari Polytechnic University of Santarém, Portugal, dengan topik pedagogi transformatif dan pembelajaran berkelanjutan.
  • Dr. Greg McVerry dari Southern Connecticut State University, USA, yang mengangkat tema literasi digital dan critical thinking di era media sosial.

Para pembicara tersebut memberikan kontribusi ilmiah yang luar biasa dalam menjawab tantangan pendidikan global di tengah derasnya arus perubahan teknologi dan sosial.

Halaman
12

Berita Terkini