Berita Lampung
Distan Pringsewu Atasi Risiko Kekeringan dengan Tanam Genjah dan TOT
Distan Pringsewu terus berupaya mempercepat musim tanam sekaligus mengantisipasi ancaman kekeringan yang kerap melanda petani pada musim kedua.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu terus berupaya mempercepat musim tanam sekaligus mengantisipasi ancaman kekeringan yang kerap melanda petani pada musim kedua.
Salah satu strategi yang diterapkan adalah penggunaan benih padi varietas genjah dan penerapan budidaya tanpa olah tanah atau Tanpa Olah Tanah (TOT).
Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Distan Pringsewu Luky Adrian menjelaskan, langkah tersebut penting agar petani tetap bisa menanam tepat waktu meski kondisi air terbatas.
“Pada musim tanam kedua, kami dorong petani memakai benih varietas genjah agar masa panen lebih cepat. Selain itu, teknik TOT bisa mempercepat proses tanam karena tidak perlu lagi pengolahan lahan yang memakan waktu lama,” ujar Luky kepada Tribun Lampung, (30/9/2025).
Menurutnya, strategi ini juga memberi peluang petani untuk melakukan tanam hingga tiga kali dalam setahun.
Dengan panen lebih awal, lahan bisa segera digunakan kembali sehingga produktivitas meningkat.
“Kalau hanya mengandalkan pola lama, risiko puso akibat kekeringan cukup besar. Dengan cara ini, petani bisa lebih aman sekaligus efisien dalam mengelola lahannya,” tambahnya.
Selain TOT, beberapa kelompok tani juga mulai mencoba budidaya padi salibu, yaitu memanfaatkan kembali rumpun padi yang sudah dipanen agar bisa berproduksi lagi.
Inovasi ini diharapkan mampu menekan biaya produksi sekaligus menghemat waktu.
Distan Pringsewu optimis, penerapan strategi tanam genjah dan TOT akan mendukung target percepatan tanam sesuai Kalender Tanam Nasional (Katam) yang ditetapkan Kementerian Pertanian.
(Tribunlampung.co.id/ Oky Indrajaya)
Polsek Gadingrejo Tangkap Pelaku Penggelapan Motor Milik Warga Pringsewu |
![]() |
---|
Pringsewu Selalu Surplus Beras Setiap Tahun |
![]() |
---|
Traktor dan Combine Harvester Pangkas Waktu Kerja Petani di Pringsewu |
![]() |
---|
Gubernur Lampung Apresiasi Kejati Selamatkan Aset Daerah Rp 1,57 Miliar |
![]() |
---|
Siswa SMP di Pesisir Barat Bunuh Teman Sekolahnya Gegara Sering Dibully |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.