Way Kanan

Perpustakaan dan Literasi Visual, Langkah Nyata Way Kanan Bangun Generasi Cerdas

Bupati Way Kanan hadiri Peresmian Bioskop Layar Pustaka Way Kanan, Senin (29/9/2025).

Dokumentasi Pemkab Way Kanan
PERESMIAN - Bupati Way Kanan hadiri Peresmian Bioskop Layar Pustaka Way Kanan, Senin (29/9/2025). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Way Kanan - Bupati Way Kanan Ayu Asalasiyah, S.Ked hadiri Peresmian Bioskop Layar Pustaka Way Kanan, Senin (29/9/2025).

Kegiatan ini sekaligus dibarengi penyerahan Sertifikat ASN Menulis di Gedung Layanan Lantai I Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Way Kanan.

Bunda Literasi Way Kanan itu menegaskan, pembangunan perpustakaan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Daerah dalam menumbuhkan budaya literasi yang progresif dan inklusif di Way Kanan

Menurutnya, literasi pada era digital bukan sekadar membaca buku, tetapi mencakup kemampuan mengakses informasi, memahami realitas, serta menyikapinya secara kritis dan produktif.

“Melalui peluncuran Bioskop Layar Pustaka Way Kanan, kita tidak hanya menayangkan film sebagai hiburan, melainkan juga sebagai media edukasi, pemberdayaan, dan penguatan nilai luhur bangsa," ungkapnya.

"Bioskop ini diharapkan menjadi ruang belajar bersama, khususnya bagi generasi muda, untuk menyaksikan kisah inspiratif, dokumenter pendidikan, serta narasi lokal yang mengangkat budaya dan sejarah Way Kanan,” sambung Bupati.

Ia menambahkan, kehadiran Layar Pustaka Way Kanan adalah bentuk literasi visual, di mana gambar dan suara digunakan untuk menyampaikan pesan moral, membangun kesadaran sosial, serta memperluas wawasan.

Bupati berharap fasilitas ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh siswa, komunitas, maupun pemangku kepentingan literasi di Kabupaten Way Kanan.

Pada kesempatan tersebut, Ayu juga menyerahkan Sertifikat Apresiasi ASN Menulis kepada Aparatur Sipil Negara yang karyanya dibukukan dengan judul “Sudut Panjang ASN Menulis."

Berupa kumpulan opini dan prosa ASN Kabupaten Way Kanan yang diinisiasi oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip.

Menurut Bupati, capaian ini merupakan langkah luar biasa.

“Ketika ASN menulis, itu menandakan bahwa mereka tidak hanya bekerja administratif, tetapi juga berpikir kritis, solutif, dan intelektual. Tulisan ASN adalah kontribusi nyata dalam pembangunan, sekaligus dokumentasi pengalaman dan inspirasi bagi masyarakat,” jelasnya.

Ia menekankan, menulis adalah tantangan yang membutuhkan keberanian berpikir, ketekunan meneliti, dan kejujuran menyuarakan gagasan.

Karena itu, penghargaan yang diberikan bukan sekadar sertifikat, melainkan bentuk pengakuan atas perjuangan intelektual ASN. Ia pun mengajak seluruh ASN menjadikan menulis sebagai budaya birokrasi.

Ayu menyampaikan program literasi, baik melalui Bioskop Layar Pustaka maupun Gerakan ASN Menulis, adalah bagian dari upaya besar menjadikan Way Kanan sebagai Kabupaten Literasi, kabupaten yang tidak hanya membangun fisik dan ekonomi, tetapi juga mengembangkan jiwa dan akal budi masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved