Berita Lampung

Belum Ada Perusahaan di Pringsewu Buka Magang Berbayar Bagi Fresh Graduate

Belum ada satu pun perusahaan di Pringsewu yang terdaftar dalam skema magang berbayar bagi lulusan baru atau fresh graduate.

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
MAGANG BERBAYAR - Kabid Tenaga Kerja Disnakertrans Pringsewu, Agus Supadmono. Pihaknya menyebut belum ada perusahaan di Pringsewu buka magang berbayar bagi fresh graduate, Selasa (14/10/2025).  

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Program magang berbayar sedang digagas pemerintah pusat.

Akan tetapi hingga saat ini, belum ada satu pun perusahaan di Pringsewu yang terdaftar dalam skema magang berbayar bagi lulusan baru atau fresh graduate.

Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pringsewu, Agus Supadmono mengatakan, ada mekanisme pelaksanaan dalam program tersebut.

“Sampai saat ini belum ada perusahaan di Pringsewu yang membuka magang berbayar,” kata Agus kepada Tribun Lampung, Selasa (14/10/2025).

Menurut Agus, pelaksanaan program magang berbayar nantinya akan melibatkan perusahaan yang telah mendaftar dan diverifikasi oleh Kemnaker. 

Setelah pendaftaran dibuka, perusahaan akan diumumkan melalui aplikasi resmi kementerian.

“Perusahaan wajib mendaftar dulu ke Kemnaker. Setelah itu, kementerian yang akan mengumumkan perusahaan mana saja yang menerima peserta magang serta berapa jumlah kebutuhannya,” jelasnya.

Agus menyebut, meski Pringsewu belum tercatat sebagai lokasi pelaksanaan magang.

Kendati demikian ada sekitar 17 perusahaan di Provinsi Lampung yang sudah terdaftar, sebagian besar berada di Bandar Lampung dan sekitarnya.

“Di Lampung sudah ada beberapa perusahaan yang ikut, tapi di Pringsewu belum. Fresh graduate dari Pringsewu tetap bisa mendaftar magang di daerah lain sesuai kebutuhan,” ujarnya.

Ia menambahkan, Disnakertrans Pringsewu siap memfasilitasi dan mendukung program ini jika nantinya diterapkan di tingkat daerah. 

Program magang berbayar setara upah minimum diharapkan dapat membantu lulusan baru mendapatkan pengalaman kerja sekaligus penghasilan, serta mempercepat penyerapan tenaga kerja lokal.

(Tribunlampung.co.id/ Oky Indrajaya)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved