Berita Terkini Nasional

Rekam Jejak Anggun Sopir Bank yang Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar setelah 7 Tahun Kerja

Anggun menghilang bersama mobil operasional bank setelah mengambil uang miliaran dari BI dan Bank Jateng Solo, Senin (1/9/2025).

Kolase TrbunBanyumas/TribunSolo
SOPIR BANK - (Kiri) Rumah milik Anggun, driver Bank Jateng cabang Wonogiri di Kelurahan Giriwono, Kecamatan Wonogiri. (Kanan) Mobil operasional Bank Jateng, Toyota Avanza Hitam bernopol H 1959 UF yang dibawa kabur AT, ditemukan di lahan kosong Puri Gajah Permai di kawasan Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (2/9/2025). Rekam jejak Anggun sopir bank yang bawa kabur uang Rp 10 miliar setelah tujuh tahun kerja. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa Tengah - Terungkap rekam jejak Anggun alias AT sopir bank yang membawa kabur uang nasabah Rp 10 miliar di Solo, Jawa Tengah.

Anggun menghilang bersama mobil operasional bank setelah mengambil uang miliaran dari Bank Indonesia (BI) dan di Bank Jateng Jalan Slamet Riyadi, Solo pada Senin (1/9/2025).

Pria yang tinggal di Wonogiri, Jawa Tengah ini adalah sopir Bank Jateng Cabang Wonogiri, Jawa Tengah.

AT alias Anggun sudah sejak tahun 2018 bekerja di Bank Jateng Cabang Wonogiri. Artinya hingga kini, ia sudah bekerja hampir 7 tahun di bank tersebut.

Bahkan Anggun disebut juga sebagai orang/sopir kepercayaan bank karena sudah terbiasa mengerjakan tugasnya dan dinilai pihak bank tidak mempunyai masalah.

Tapi kini Anggun masuk daftar pencarian orang (DPO) atau buronan polisi setelah kabur dengan mobil operasional bank yang berisi uang nyaris Rp 10 miliar.

Polisi telah menemukan mobil yang dibawa lari Anggun, tapi uang Rp 10 miliar di dalam mobil tersebut sudah tidak ada.

Mobil Avanza yang dipakai kabur Anggun ditemukan di wilayah Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah. Tepatnya di lahan kosong dekat perumahan Puri Gajah Permai, Gajahan, Colomadu.

Anggun diperkirakan meninggalkan mobil tersebut, pada Senin malam. Ketika ditemukan Selasa (2/9/2025) pagi, mobil dalam keadaan sudah kosong.

Sampai saat ini Anggun masih dicari polisi. Hal tersebut, diungkapkan Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Prasetjo Triwibowo mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, saat dihubungi, Sabtu (6/9/2025).

Dikutip dari TribunJateng.com, pencarian Anggun sudah dilakukan di berbagai tempat yang diindikasi ada keterkaitan dengan sopir bank tersebut.

Namun upaya pencarian yang dilakukan di sejumlah lokasi belum membuahkan hasil. Kasatreskrim mengungkap, pihaknya berupaya menemukan keberadaan Anggun di tempat tinggalnya di Wonogiri.

Anggun diketahui tinggal di perumahan yang berada di Kelurahan Giriwono, Kecamatan Wonogiri Kota sejak tiga tahun lalu.

Ternyata di mata tetangganya, Anggun dikenal sebagai orang yang sering bersosialisasi dan termasuk warga yang aktif di lingkungan.

"Kalau berinteraksi di masyarakat ya seperti pada umumnya. Lumrahnya masyarakat, sering bersosialisasi," kata tokoh warga setempat di Kelurahan Giriwono, Wonogiri, bernama Wahyu, Jumat (5/9/2025), dilansir TribunSolo.com.

Menurut Wahyu, Anggun tinggal bersama istri dan anaknya. Belum lama ini, Wahyu mengaku sempat bertemu Anggun, tepatnya sekira sepekan lalu.

Anggun sempat menanyakan soal kegiatan peringatan HUT ke-80 RI di lingkungan tempat tinggalnya, sebab situasi nasional sedang memanas.

"Tanya juga apa kegiatannya diizinkan karena sedang ramai demo itu. Diskusinya sampai sedetail itu, dia ada kepedulian dengan kegiatannya," jelas Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu menceritakan bahwa Anggun dan beberapa warga lain yang berkumpul juga sempat membicarakan masalah gaji. Wahyu menyebut, Anggun sempat menyinggung soal kebutuhan keluarganya. 

"Ada cerita soal gaji di kalangan bapak-bapak itu, dia sempat cerita gaji Rp 3 juta tapi juga pusing untuk kebutuhan, susu anak dan yang lainnya," imbuh Wahyu.

Ia sendiri mengaku, sudah mendengar apa yang dilakukan Anggun pada Senin (1/9/2025). Awalnya, Wahyu tak percaya tetangganya berbuat hal tersebut, hingga mencari-cari kebenaran informasi.

Pasalnya, kata Wahyu, di lingkungan setempat, juga sempat ramai menjadi perbincangan. "Saya dapat informasi sore, saat itu belum percaya. Sampai saya memastikan telepon ke teman-teman. Saya kaget, karena nekat juga," ungkapnya.

Setelah kejadian itu, berdasarkan informasi warga yang tinggal di sekitar rumah Anggun, banyak orang asing yang berdatangan.

Kenekatan Anggun membawa kabur uang hampir Rp 10 miliar dilakukan pada Senin (1/9/2025).

Uang tunai miliaran rupiah itu yang baru saja diambil, nekat dibawa kabur oleh sopir menggunakan kendaraan operasional milik bank.

Anggun diduga melancarkan aksinya saat pihak keamanan yang diduga merupakan anggota kepolisian tengah pamit ke toilet. 

Kapolres Wonogiri, AKBP Wahyu Sulistyo, memastikan bahwa proses pengambilan uang tunai oleh pihak Bank Jateng Wonogiri di Solo pada Senin kemarin, telah dikawal oleh polisi.

"Ada pengawal. Jumlah personel (yang mengawal) kurang dari dua," kata AKBP Wahyu Sulistyo, Rabu (3/9/2025).

Personel pengawal saat itu, membantu memindahkan uang dari dalam kantor. Namun, ketika mereka keluar, mobil dan sopir sudah tidak berada di lokasi.

Petugas awalnya menduga, si sopir hanya memindahkan posisi parkir. Namun setelah ditunggu cukup lama dan tidak kembali, pihak bank akhirnya melaporkan kejadian itu, ke polisi.

Tak lama setelah ada laporan, petugas yang datang ke lokasi mengetahui terduga pelaku kabur dari bank sekitar 12.20 WIB.

Dalam mengusut kasus ini, terdapat empat saksi yang telah dimintai keterangan, baik korban maupun saksi yang ada di lokasi kejadian.

Hingga kini, anggota masih berusaha menyisir keberadaan terduga pelaku untuk segera ditangkap.(*)

Berita Selanjutnya Terbongkar Curhatan Sopir Bank Jateng sebelum Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved