Berita Terkini Nasional

Kecurigaan Oknum PNS Terhadap Kehamilan Wanita Simpanan, Ragukan Anak yang Dikandung

Namun oknum pejabat PNS tersebut ragu anak yang dikandung wanita simpanan ini darah dagingnya.

tribunnews
SELINGKUH - Oknum pejabat PNS ragu anak yang dikandung wanita simpanan darah dagingnya karena merasa pertemuan untuk berhubungan tidak sinkron dengan informasi kehamilan. 

Pertemuan rutin keduanya terjadi seminggu sekali di Tasikmalaya sejak April 2025.

Bahkan, pada Mei 2025, Y mengaku dikontrakkan rumah oleh E di Tasikmalaya agar mereka tidak perlu bertemu di hotel. 

"Kalau lagi datang bulan Pak E ini tidak ke Tasikmalaya, saya asli Pangandaran, tapi dikontrakkan rumah di Tasikmalaya," terangnya.

Meskipun mengakui perselingkuhan, E bersikeras meragukan kehamilan Y. 

Keraguan E inilah yang diduga kuat menjadi pemicu Y membongkar skandal mereka di media sosial.

Menurut Kepala BKPSDM, E menyangsikan karena adanya perbedaan waktu antara kapan mereka berhubungan layaknya suami istri dan kapan Y melaporkan kehamilannya.

"Tapi beliau itu masih sangsi (meragukan) kaitan dengan kehamilannya," kata Ikin Asikin.

"Karena antara pertemuan mereka berhubungan dengan informasi tentang kehamilannya, katanya tidak sinkron," tambahnya.

Saat ini, kasus skandal perselingkuhan dan dugaan pelanggaran kode etik Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dilakukan E ini sedang didalami lebih lanjut oleh BKPSDM Majalengka.

Terancam Dipecat

Nasib pejabat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka, Jawa Barat, berinisial E, yang diduga hamili kekasih gelapnya, kini terancam dipecat.

Bupati Majalengka, Eman Suherman mengecam perbuatan E yang berselingkuh. Eman menegaskan, perbuatan E tidak pantas dilakukan oleh seorang pejabat.

Skandal pejabat E dengan wanita simpanannya yang diketahui berinisial Y itu akhirnya terbongkar ke publik.

Dugaan hubungan gelap yang terjadi tersebut dibongkar sendiri oleh Y melalui akun media sosialnya. Bahkan, pernyataan Y tersebut sampai viral di media sosial.

Dikutip dari TribunCirebon.com, Bupati Eman bahkan langsung membentuk tim investigasi untuk menelusuri kebenaran kasus ini.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved