Berita Terkini Nasional

4 Penculik Kacab Bank Ternyata Debt Collector, Curhatan Istri Diungkap Ketua RT

Terbongkarnya pekerjaan para pelaku penculikan kacab bank Mohamad Ilham Pradipta sebagai debt collector dari curhatan istri salah seorang pelaku.

HO/Tribunnews.com
TAMPANG PENCULIK - Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap empat pelaku kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN di Cempaka Putih Jakarta Pusat inisial MIP. Keempat pelaku ternyata debt collector berinisial AT, RS, RAH, dan RW. (HO/Tribunnews.com) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Empat pelaku penculikan Kepala Cabang (Kacab) bank BUMN di Jakarta Timur ternyata debt collector alias penagih utang.

Terbongkarnya pekerjaan para pelaku penculikan kacab bank Mohamad Ilham Pradipta sebagai debt collector dari curhatan istri salah seorang pelaku.

Istri salah satu pelaku sempat curhat kepada Ketua RT 05 Johar Baru, Sella sehingga para pelaku diketahui berprofesi debt collector.

Sella merupakan ketua RT tempat tinggal para pelaku peculikan di Jalan Johar Baru Nomor 42, RT 05/09, Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.

Debt collector merupakan individu atau perusahaan yang bertugas menagih pembayaran utang dari debitur atas nama kreditur atau pemberi pinjaman.

Biasanya debt collector bertugas menagih pembayaran dari orang yang berpotensi gagal dalam membayar kewajiban utangnya.

Dikutip Tribunlampung.co.id dari TibunJabar.id, salah satu istri pelaku disebut Sella sempat curhat kepadanya.

Pada bu RT, istri penculik mengaku panik saat suaminya ditangkap polisi.

"Katanya, 'Iya saya masih panik bu. Saya gak tahu harus bilang apa'," kata Sella menirukan curhatan penculik kacab bank BUMN.

Istri penculik mengaku bahwa semua barangnya disita polisi.

Polisi Buru Eksekutor

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky mengatakan hingga kini masih memburu eksekutor pembunuhan Ilham.

Sebelumnya, pihak kepolisian sudah menangkap empat terduga pelaku.

"Baru empat yang diamanin. Eksekutornya lagi dikejar, lagi lari," katanya.

Sampai kini polisi sudah menangkap empat orang, AT, RS, RAH dan RW.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved