Pemkab Lampura Lepas Kafilah MTQ, Jamaah Umrah dan Perjalanan Rohani
Untuk Jamaah Umroh direncanakan berangkat 24 April, dan akan melaksanakan umroh selama 9 hari.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Pemkab Lampura melakukan pelepasan kafilah MTQ ke 45 tingkat Provinsi Lampung, Jamaah umroh dan Perjalanan Rohani oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Utara, di ruang tapis, Kamis (20/4).
Kegiatan dilepas oleh Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, dihadiri Ka Kemenag Lampura Budi Cipto Utomo, asisten 1 Yuzar, kasat binsmas Polres Lampura Kompol Nur aminin, dari Kodim 0412 Lampura Kapten Budiono, ketua MUI Lampura Mugofir, para asisten, serta pimpinan OPD, camat se Lampura.
Kegiatan diawali oleh pembacaan doa, yang dibawakan oleh Ketua MUI Lampura Mughofir.
kepala bagian kesejahteraan masyarakat, Trisno mengatakan pihaknya melakukan pelepasan qori dan qoriah kafilah MTQ ke 45 tingkat Provinsi Lampung, jamaah umroh, dan peserta perjalanan rohani.
Pelaksanaan MTQ di mulai 20 -27 April di Kabupaten Pesawaran, penerimaan kafilah pukul 13.00 WIB, malam taaruf, pembukaan pameran, tanggal 21 April, opening ceremony tanggal 21 April malam. "42 Qori dan Qoriah, dan pendamping sebanyak 70 orang," katanya seraya mengatakan mereka akan mengikuti lomba dalam cabang Sahril quran, fahmil Quran.
Untuk Jamaah Umroh direncanakan berangkat 24 April, dan akan melaksanakan umroh selama 9 hari, dan tiba 3 Mei 2017. "Yang berangkat berjumlah 100 orang, terdiri dari guru ngaji, marbot, pensiunan, juara MTQ, PNS yang punya prestasi," ujarnya.
Sedangkan, Perjalanan rohani, akan diberangkatkan pada bulan Mei. Mereka mengunjungi Mesir, Yordania, Israel, dan Hindia. Peserta 25 orang. Katolik 7 orang, protestan 8 orang, Hindu 6 orang, Budha 4 orang.
Persiapan MTQ, yang dilaksanakan di Kabupaten Pesawaran, melalui LPTQ melakukan penjaringan qori dan qoriah melalui kegiatan pelaksanaan MTQ di Abung Semuli, pembinaan qori dan qoriah, pembinaan secara berkala. Target juara umum. "Bagi peserta umroh dan perjalanan rohani diberikan kesehatan," ujarnya.
Selain itu, pemkab Lampura akan memberikan reward untuk peserta MTQ, juara 1 akan diberikan 25 juta rupiah. 15 juta Rupiah juara ke 2, dan juara ke tiga Rp 7 juta, beregu akan diberikan bonus Rp 45 juta.
Bupati Lampura, Agung Ilmu Mangkunegara mengatakan dirinya merasa senang dapat berjumpa dengan orang-orang yang dapat melakukan perjalanan wisata rohani, perjalanan umroh. Karena peserta merupakan orang-orang pilihan.
Setiap saat mendengar keluhan masyarakat. Pembangunan yang baik, bukan hanya infrastruktur, tetapi diikuti dengan pengembangan pembangunan agama. "Banyak ustad yang belum melakukan perjalanan ke mekkah. Mudah-mudahan dapat meningkat jumlahnya di tahun-tahun yang akan datang," ujarnya.
Dalam pemberangkatan, tidak ada yang sogok dengan dirinya. Ia juga meminta agar peserta Umroh dan perjalanan rohani mendoakan Lampura agar menjadi lebih baik kedepannya. "Dengan berdoa, agar kabupaten Lampura dijauhkan dari musibah. Sepulang dari sana, dapat jadi panutan bagi masyarakat disekitarnya. Jangan disana jauh dari maksiat, kapan pulang berbuat maksiat," bebernya.
Dengan demikian, kejadian seperti begal, rampok dapat berkurang, dan pelaku dapat tobat.
Berdasarkan data dari Polres angka kriminal berkurang, kecenderungan berkurang, tetapi ada beberapa tempat yang masih terjadi kriminal, diharapkan warga dapat melaksanakan ronda untuk jaga kamtibmas.