Mengerikan, Korban Ledakan Gudang Mercon dalam Kondisi Sulit Dikenali
Korban tewas terbakar itu segera dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur untuk identifikasi lebih lanjut.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Puluhan korban tewas akibat ledakan gudang mercon di Tangerang dalam kondisi sulit dikenali. Korban tewas terbakar itu segera dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur untuk identifikasi lebih lanjut.
"Korban meninggal dunia masih kita data karena terbakar, dalam kondisi sulit dikenali. Akan dibawa ke RS Polri," ujar Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan dalam wawancara dengan Kompas TV, Kamis (26/10/2017)
Baca: Mayat Bertumpuk di Lokasi Kebakaran Gudang Petasan Kosambi
Baca: Heboh Video Mesum Hanna Anissa - Waspada Terserang 5 Efek Nonton Film Biru
Baca: Kini Suara Adzan Terdengar di Balai Kota DKI Jakarta
Baca: Dek Buat Dedek Bayi Yuk, Rayu Sang Kekasih Sebelum ML di Kolam Renang, lalu Terjadilah. . .
Baca: Dekorasinya Seperti Pesta Ulang Tahun, Ternyata Upacara Pemakaman, Begini Alasannya
Harry mengimbau keluarga yang merasa kehilangan untuk datang ke RS Polri sehingga bisa diidentifikasi dengan data gigi geligi.
Harry mengatakan, korban meninggal untuk sementara berjumlah 23 orang. Sementara itu, puluhan lainnya mengalami luka-luka telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Gudang mercon milik PT Panca Buana ini dikabarkan meledak pada pukul 09.00 tadi. Pihak pemadam baru tiba pukul 10.30 dengan sebelas mobil pemadam.
Saat itu, kondisi gerbang terkunci. Untungnya, warga setempat sempat membobol tembok gudang untuk menyelamatkan para karyawan yang terjebak di dalam. Api berhasil dipadamkan pada pukul 12.00.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Sulit Dikenali, Korban Tewas Ledakan Gudang Mercon Dibawa ke RS Polri