Siapa Saja yang Mau Pindah ke Desa yang Memukau Ini Diberi Uang Tunai Rp 960 Juta

Setiap Orang yang Pindah ke Desa Ini Dapat Uang Tunai Rp 960 Juta, selama 10 tahun...

Desa Albinen di pegunungan Swiss kini hanya dihuni 240 orang.(CEN via Mirror) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BERN - Sebuah desa yang terletak di pegunungan Swiss menghadapi ancaman "kepunahan" setelah sebagian penduduk meninggalkan desa itu.

Desa Albinen, yang terletak di Canton Valais, kini hanya dihuni 240 orang karena sebagian besar penduduknya memilih untuk pindah ke kota.

Baca: Adam Fabumi Meninggal Sambil Tersenyum - Fakta-fakta Tentang Bayi Penderita Trisomy 13

Sehingga, kini desa yang terletak di ketinggian 1.300 meter dari permukaan laut kini mencoba cara ekstrem untuk mengisi kekosongan penduduknya.

Baca: Shafa Aliya Posting Foto Menohok Jennifer Dunn dengan Muka Mengerikan Begini

Menurut kepala desa Albinen, Beat Jost, desa itu memiliki karakteristik yang tenang, pemandangan alam fenomenal, kualitas udara yang bagus, dan banyak sinar matahari.

Meski desa ini hanya berjarak sekutar 6,5 kilometer dari kota wisata Leukerbad dan hanya berjarak 35 menit berkendara di Sion, ibu kota Canton Valais, serta kota industri Visp, desa ini terus kehilangan penduduk karena minimnya lapangan kerja.

Jost mengatakan dalam beberapa tahun terakhir desa tersebut sudh kehilangan delapan keluarga yang total memiliki delapan orang anak.

Akibatnya, sekolah desa terpaksa ditutup.

Baca: Polisi Kehabisan Peluru, Massa Mengepung lalu Rebut Buronan yang Ditangkap Aparat

Kini, hanya 240 orang tinggal di desa Albinen, tujuh di antaranya adalah anak-anak yang harus menggunakan bus untuk bersekolah ke kota terdekat.

Jost mengatakan, desa itu kini mencari orang-orang berusia di bawah 45 tahun untuk tinggal banyak rumah kosong yang desa itu atau untuk membeli tanah dan membangun properti pribadi.

Sekelompok warga pada Agustus lalu meluncurkan petisi yang ditandatangani lebih dari separuh warga desa tersebut.

Lewat petisi itu warga meminta pemerintah setempat untuk menawarkan uang tunai bagi mereka yang ingin tinggal di desa tersebut demi mengurangi tren perginya warga desa.

Berdasarkan inisiatif tersebut, yang akan diputuskan lewat voting pada 30 November mendatang, maka setiap orang yang berusia di bawah 45 tahun yang ingin membangun, membeli atau merenovasi rumah di desa itu akan mendapatkan bantuan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved