Apa Kata Kapolda Lampung Tentang Arogansi Anak Buahnya yang Pukuli Tukang Cukur di Pringsewu?

Apa Kata Kapolda Lampung Tentang Perilaku Arogan Anak Buahnya yang Pukuli Tukang Cukur di Pringsewu?

Penulis: hanif mustafa | Editor: wakos reza gautama
Kompas.com/ERICSSEN
Ilustrasi penganiayaan 

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Brigadir Edwin Rais (28), oknum polisi Polres Tulangbawang, yang menganiaya tukang cukur di Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu saat ini sudah ditangani oleh Propam Polda Lampung.

Kapolda Lampung Inspektur Jenderal Hadi Suroso Siswoyo membenarkan adanya pemukulan oleh salah satu anak buahnya.

Baca: Sejoli Lari Bugil saat Mobilnya Hantam Pohon, Ternyata Mereka Habis Melakukan Hal Ini di Depan Bayi

"Iya, saat ini dia (Brigadir Edwin Rais) sudah di Propam dan sedang diproses," kata Hadi Suroso melalui sambungan telepon, Minggu 26 November 2017.

Sofyan Doni Kurniawan (24), tukang cukur di Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, menjadi korban kekerasan oknum aparat kepolisian Brigadir Edwin Rais (28).

Motif pemukulan hanya karena Brigadir Edwin Rais tidak puas dengan hasil cukuran korban.

Edwin Rais saat itu menyatakan bahwa hasil cukuran korban terlalu tipis, namun Sofyan memastikan bahwa hasilnya pas dan pantas.

"Tapi yang bersangkutan marah dan memukul kaca di depan," ujar Sofyan di rumahnya, Minggu, 26 November 2017 saat menceritakan kejadian yang dialami Sabtu, 25 Novembver 2017 sore.

Brigadir Edwin Rais menampari korban berulang kali. Lantas korban keluar yang kemudian disusul Brigadir Edwin Rais.

Pada saat itu, Sofyan sudah meminta maaf berulangkali ke Brigadir Edwin Rais. Bukannya berhenti, Brigadir Edwin Rais terus menghajar Sofyan.

Sofyan mengaku tangannya sempat dipelintir, lantaran merasa sakit Sofyan berusaha membela diri dengan menendang Brigadir Edwin Rais.

Brigadir Edwin Rais terjatuh, lalu bangkit dan masuk ke tempat cukur.

Oknum polisi yang bertugas di Polres Tulangbawang ini mengambil pisau cukur kemudian mengejar Sofyan.

Baca: Meminta Maaf Berulangkali, Oknum Polisi Ini Terus Hajar Tukang Cukur Sampai Letuskan Senjata Api

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved