Meski Tuai Kritik, Pria Muslim Ini Rela Habiskan Uang Pensiun Tolong Anjing Telantar, Ini Alasannya
"Dari muda, saya telah mengajarkan mereka, setiap kehidupan itu berharga dan perlu dihormati, tidak peduli jenis binatang apa," ujarnya.
Penulis: Vika Widiastuti | Editor: Vika Widiastuti
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang pria 70 tahun memiliki hati emas, dia bertekad membangun tempat perlindungan bagi anjing-anjing liar yang telah diselamatkan dari jalanan.
Itu bukanlah hal yang mudah bagi Hassan, nama laki-laki tersebut.
Sebab, apa yang dilakukannya dianggap tabu dalam agama.
Baca: 9 Artis yang Nikahi Brondong, Nomor 7 Beda Usia 13 Tahun, Siapa Dia?
Dilansir dari World Of Buzz pada Senin (11/12/2017), berdasarkan laporan Sinchew, Hassan telah memutuskan, selama dia masih hidup dan sehat, dia akan melakukan semua yang dia bisa untuk angjing-anjing yang diselamatkannya itu.
Dalam melakukan aksinya, dia tak sendirian karena anak-anak dan istrinya sangat mendukung keputusannya dan sering kali membantunya.
"Dari muda, saya telah mengajarkan mereka, setiap kehidupan itu berharga dan perlu dihormati, tidak peduli jenis binatang apa," ujarnya.
Anak-anaknya tersebut, lanjutnya, telah belajar dengan baik dan telah menghargai dan menghormati setiap kehidupan.
Meski, awalnya pria itu bukanlah pecinta anjing, dia mulai menyatu dengan anjing-anjing liar tiga tahun lalu ketika melihat beberapa orang kejam yang menyerang binatang-binatang yang tak berdaya itu.

"Saat itu saya mencoba untuk menghentikannya, tapi sia-sia. Saat itulah saya memiliki gagasan untuk membantu anjing-anjing yang tidak bersalah ini memiliki tempat berteduh," paparnya.
Dia juga mengungkapkan sering kali melihat anjing-anjing malang itu dilempar batu hingga berdarah dan kaki mereka patah.
Dia juga tak jarang melihat anjing masuk perangkap dan akhirnya terbunuh.
Baca: Ciri - ciri Wanita Sudah Tidak Perawan, Pria Jangan Sampai Terkecoh
Hassan mulanya memberi makan anjing-anjing itu di luar rumahnya, tetapi tetangganya tidak menyukainya dan sering mengajukan keluhan.

Dia kemudian memutuskan untuk membiarkan anjing-anjing itu masuk ke dalam rumahnya untuk makan.