Fakta-fakta Chocolicious yang Menolak Pesanan Natal, Pemiliknya Tak Disangka Ternyata
Fakta-fakta Chocolicious yang Menolak Pesanan Natal, Pemiliknya Tak Disangka Ternyata
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Media sosial pada Minggu (24/12/2017) hingga Senin (25/12/2017) hari ini, diriuhkan atas kebijakan sebuah toko kue asal Makassar, Sulawesi Selatan.
Manajemen toko kue yang memiliki tiga gerai bernama Chocolicious tersebut belum bersedia mengucapkan "Selamat Hari Natal".
Kebijakan tersebut disampaikan secara resmi melalui akunnya pada Instagram @chocoliciousindonesia.
Baca: Presiden Ini Dikenal Hidup Sederhana, tapi Cucu Perempuannya Bermewah-mewahan
Akhirnya, warganet yang tak terima pun mem-bully Chocolicious, namun sebaliknya banyak pula yang memuji.
Kata "Chocolicious" sempat bertengger pada indeks pencarian terpopuler melalui situs mesin pencarian Google, Minggu kemarin.
Terkait dengan itu, berikut ini 11 fakta terkait dengan Chocolicous.
Baca: Segini Tarif Mendatangkan Angel Lelga dan Vicky Prasetyo? Nominalnya Bikin Syok
1. Chocolicious adalah toko kue berbahan dasar cokelat di Makassar,
2. Memiliki 3 gerai di Makassar, yakni di Jalan Andi Pangerang Petta Rani, di Mal Ratu Indah, dan di Mal Trans Studio,
3. Memasarkan produk melalui Instagram pada akun @chocoliciousindonesia, Line pada akun @chocoliciousid, pada website Chocoliciousmks.com, dan WhatsApp pada nomor +6282291112228,
4. Populer dalam 3 hari terakhir karena kebijakan manajemennya terkait dengan perayaan hari raya agama lain,
5. Kebijakan yang banyak ditentang tersebut diberitakan media massa internasional asal Singapura, The Strait Times melalui berita berjudul Indonesia bakery refuses to write Merry Christmas on cake, triggering religious row; media massa berbahasa Inggris asal Indonesia, Jakarta Post melalui berita berjudul Indonesian bakery reignites debate over Xmas greeting; kantor berita asal Inggris, BBC dalam versi bahasa Indonesia berjudul Natal: 'Hari ini kue pun sudah diradikal,' 'perlakuan 'diskriminatif' terhadap konsumen, dan kantor berita asal Amerika Serikat, VOA Indonesia dalam versi bahasa Indonesia berjudul Toko Kue Tolak Sediakan Ucapan Natal, Indikator Menguatnya Politik Identitas?,
6. Sempat masuk dalam indeks topik pencarian terpopuler pada situs mesin pencarian Google melalui kata kunci "Chocolicious",
7. Baru beberapa hari lalu menerima sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia.