Xenia Salip Truk, Arah Berlawanan Menunggu Fuso Roda 10, Inilah yang Terjadi
Kecelakaan maut yang merenggut korban jiwa terjadi di kilometer 195-196 Jalan Lintas Timur (Jalintim) Mesuji , tepatnya di Desa Mulya Agung
Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MESUJI - Kecelakaan maut yang merenggut korban jiwa terjadi di kilometer 195-196 Jalan Lintas Timur (Jalintim) Mesuji , tepatnya di Desa Mulya Agung, Kecamatan Simpang Pematang, Rabu (27/12) sekitar pukul 06.30 wib.
Truk fuso roda 10 warna coklat bermuatan kayu nomor polisi B 9904 NI bertabrakan dengan minibus Daihatsu Xenia nomor polisi E 1345 ZZ.

Dua orang dilaporkan meninggal di tempat, tiga luka berat, dan luka ringan dalam lakalantas maut itu.
Baca: Air PAM di Jalan Raden Intan Bandar Lampung Mengalir Sia-sia
Kasatlantas Polres Mesuji AKP Reza Khomeini mengatakan, dalam lakalantas itu pengemudi truk fuso melarikan diri.
Menurut keterangan saksi Gianto, warga Desa Agung Batin Kecamatan Simpang Pematang, tabrakan maut itu bermula saat Daihatsu Xenia melaju dari arah Palembang menuju Bandar Lampung.
Baca: Dua Oknum Polres Lampung Utara yang Digerebek Ngamar di Hotel Ternyata Tidak Ditahan
Saat masuk di KM 195-196, mobil Xenia berpenumpang enam orang itu hendak mendahului truk warna kuning yang melaju didepannya.

"Tiba-tiba dari arah berlawanan datang truk fuso warna coklat bermuatan kayu. Karena jarak sudah dekat, tabrakan tidak bisa di hindari," terang Gianto, Rabu siang.
Atas kejadian tersebut, dua korban meninggal dunia dilokasi akibat tergencet bodi mobil Xenia.

Sementara, dua korban luka berat dan luka ringan dilarikan ke puskesmas terdekat.
Satu korban meninggal diketahui bernama Sarjo, yang merupakan sopir Daihatsu Xenia.
Dari KTP yang didapat polisi, korban beralamat di Dusun kliwon RT 007 RW 003, Desa Pamulihan Kecamatan Cipicung, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. (endra)

