Anaknya Luka Bengkak di Pipi Kiri, Ini Langkah Si Ibu di Polsek Menggala
Pihak keluarga Aprilia Sari (14), warga lintas KBS Kelurahan Menggala pertanyakan mandeknya kasus penganiayaan yang dialami Aprilia.
Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TULANGBAWANG - Pihak keluarga Aprilia Sari (14), warga lintas KBS Kelurahan Menggala Kota Kecamatan Menggala, Tulangbawang mempertanyakan mandeknya kasus penganiayaan yang dialami Aprilia.
Penganiayaan tersebut diduga dilakukan oleh ayah kandung Aprilia, Yuhari.
Ini Orang-orang yang Menolak Pemberian Sepeda Jokowi, Salah Satunya Siswa SD yang Bikin Ngakak
Fenita Arie Mantap Berhijab, Alasannya Takut Orangtua dan Suami Berdosa
Kasus dugaan penganiayaan tersebut dilaporkan ibu Aprilia, Oktavia, ke Polsek Menggala pada 19 November 2017 lalu.
Ini merujuk surat tanda laporan nomor LP/596/XI/2017/Polda Lampung/Res Tuba/Sek Gala.
Dalam laporan diterangkan, antara Yuhara ayah Aprila dan Oktavia sudah bercerai.
Menurut Oktavia, sejak dilaporkan hingga saat ini kasus tersebut belum ada tinda klanjut.
"Sudah dua bulan kasus ini mandek, kenapa kok belum ada tindak lanjut," terang Oktavia, Senin (15/01).
Dalam kasus itu, menurut Okta, Aprilia anaknya mengalami luka bengkak di bagian pipi sebelah kiri lantaran dipukul Yuhara menggunakan sandal.
Hal ini juga dibuktikan dengan hasil visum RSUD Menggala. (endra)
