Antisipasi Pembobolan Toko di Lampung Utara, Ini Saran Polisi

LAPORAN REPORTER TRIBUN LAMPUNG ANUNG BAYUARDI

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Seluruh pelaku usaha di Lampung Utara diimbau memasang closed circuit television (CCTV) di toko atau tempat usaha masing-masing. Kamera pengawas diperlukan demi keamanan tempat usaha.

Imbauan ini disampaikan Polres Lampura merujuk kasus-kasus pembobolan dan pencurian di toko dan tempat usaha. Terakhir, pencurian terjadi di Toko Virginia. Polisi telah membekuk dengan menembak kaki terduga pencuri.

"Pemasangan CCTV harus dilakukan di semua tempat usaha. Seperti gedung, sarang walet, toko emas, minimarket, maupun konter ponsel," saran Kasat Reserse Kriminal Polres Lampura Ajun Komisaris Syahrial, Senin (15/1/2018).

Selain untuk keamanan tempat usaha, pemasangan CCTV juga akan berguna ketika polisi akan mengungkap kasus pencurian yang terjadi di tempat usaha tersebut.

"Pemasangan CCTV sangat penting, karena bisa membantu kami mengungkap apabila terjadi kasus kriminal di tempat usaha," kata Syahrial.

Dengan keberadaan CCTV, jelas Syahrial, pelaku usaha bisa mudah memantau toko, tempat usaha, maupun rumahnya.

"Setiap aktivitas di lokasi yang terpasang CCTV, bisa dipantau dan diawasi. Keamanan toko dan bangunan bisa terjaga," ujarnya.

Akhir pekan lalu, anggota Sat Reskrim Polres Lampura meringkus terduga pencuri yang beraksi di Toko Virginia yang menjual ponsel. Penangkapan berawal dari laporan Lady S, karyawan toko, pada Senin (8/1).

"Terduga pelaku, M Syamsudin (22) alias Mamat, ditangkap setelah dilakukan penyelidikan berbekal CCTV toko. Terduga pelaku terpaksa dilumpuhkan (ditembak) kaki kanannya karena melawan dan berupaya melarikan diri," kata Syahrial.

Syahrial mengungkapkan, terduga pelaku masuk ke dalam toko dengan cara membobol atap.

"Dia memanjat dinding belakang, merusak atap, dan masuk ke dalam konter," jelasnya.