Mahasiswi Cantik Calon Dokter Ditembak karena Tolak Lamaran, Nama Pria Ini Disebut-sebut Terus
Mahasiswi kedokteran ini menghembuskan nafas terakhir di tangan pria yang mengaku sangat mencintainya.
Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Cinta mestinya membawa damai bagi manusia. Tapi atas nama cinta, orang juga bisa menjadi sangat gelap mata dan rela melakukan apa pun.
Ya, apapun, termasuk menghabisi orang yang katanya sangat dicintai!
Cinta memang kadang-kadang berakhir dengan ironi.
Seperti yang dialami gadis ini.
Mahasiswi kedokteran ini menghembuskan nafas terakhir di tangan pria yang mengaku sangat mencintainya.
Peluru tajam yang meletus dari sebuah pistol yang dilesakkan seorang pria yang menyukainya itu mengakhiri hidupnya.
Mahasiswi cantik bernama Aasma Rani meninggal setelah ditembak oleh Mujahidullah Afridi, pria yang ia tolak lamarannya.
Seperti disadur dari Independence, Mujahidullah Afridi adalah pria dengan latar belakang politik yang kuat.
Peristiwa mengenaskan itu terjadi di Pakistan.
Sebelum meninggal, Aasma terus-menerus menyebutkan nama pembunuhnya.
Baca: Tak Ada yang Menyangka, Rumah Ini Ternyata Milik Artis Terkenal. Lihat Kehidupannya Sekarang
Baca: Dugaan Pernikahan Settingan Makin Kuat, Beredar Video Vicky Sedang Dibreafing Kru Sebelum Acara

Di sana ternyata ada Mujahid yang telah menunggunya.
Mujahid langsung menembak Rani tiga kali.
Meski Rani langsung dilarikan ke rumah sakit, ia meninggal keesokan harinya.
