BREAKING NEWS LAMPUNG
Ratusan Pengusaha Selular Tolak Kebijakan 1 NIK untuk 3 Kartu Perdana
Ratusan pengusaha selular yang tergabung dalam komunitas Niaga Selular Indonesia Lampung menggelar unjuk rasa di lapangan Korpri Pemprov Lampung.
Penulis: Beni Yulianto | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Beni Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Ratusan pengusaha selular yang tergabung dalam komunitas Niaga Selular Indonesia (KNCI) Lampung menggelar unjuk rasa di lapangan Korpri Pemprov Lampung, Senin 2 April 2018.
Mereka menuntut pembatalan kebijakan dari Kementrian Kominfo mengenai satu NIK untuk tiga kartu perdana.
Baca: Tercatat 7.236 Siswa SMK di Bandar Lampung Ikuti UNBK
Baca: Suaminya Bule, 5 Artis Cantik Ini Punya Anak dengan Wajah Menggemaskan
Baca: Yuk Catat Syarat-syaratnya, Mobil SIM Keliling Mangkal di Dua Lokasi Ini
Koordinator aksi massa Dicka Spider mengatakan dalam orasinya, mereka mendukung registrasi kartu perdana pra bayar secara valid sesuai identitas.
“Tetapi jangan dibatasi hanya satu KK untuk tiga kartu perdana, itu bisa mematikan usaha kami,” kata Dicka.
Salah seorang pengusaha selular Priangan Cell, Eko Basuki menambahkan saat ini kartu perdana yang ia punya ada 10.000 lembar perdana baru.
“Kalau diberlakukan hanya maksimal tiga perdana untuk satu KK, maka 10 ribu kartu perdana saya akan hangus, banyangIn berapa kerugian saya,” katanya.
Pada dasarnya kata allumnus SMA 12 Bandar Lampung ini, mereka mendukung kebijakan pemerintah mengenai validitas kartu.
“Sebenarnya pengusaha selular mendukugn validitas karti oleh pemerintah, kami siap misalkan setiap penjualan perdana baru wajib melampirkan KK, sebagai bentuk pengawasan pemerintah atas pengguunaan kartu perdana. Tetapi jangan dibatasi hanya tiga saja,” pungkasnya. (ben)