Pantas Saja Harganya Murah, Pentol Bakar Ini Ternyata Terbuat dari Daging Kucing
"Waduh, saya jadi mual kalau ingat makan pentolnya. Nggak nyangka juga kalau pakai daging kucing," ujar Mama Lila
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANJARBARU - Warga heboh. Salah satu lingkungan di kota Banjarbaru beredar pentol bakar enak dan murah.
Namun ternyata, daging pentol berasal dari daging kucing.
Ketua Kompleks Mekatama Raya 1 RT 38 RW 4 Kelurahan Guntung Manggis, Wahyudi, juga tidak menyangka paman pentol bakar menjual pentol dengan bahan baku daging kucing.
Menurutnya, paman pentol bakar tersebut memang setiap sore hingga setelah magrib mangkal di depan gerbang Masjid Baburrahmah.
Selepas Isya, pindah mangkal di Jalan Galaxi pintu masuk ke Komplek Mekatamaraya.
Pembelinya, kalau sore hingga selepas magrib cukup banyak bahkan anak-anak antri membelinya.
Baca: Merinding! 4 Hari Sebelum Meninggal, Andika Kerispatih Unggah Ini di Instagram, Pertanda?
Dia mengakui pentol yang dijual pedagang tersebut rasanya enak.
Salah satu cirinya, dijual sangat murah.
Satu tusuk berisi empat butir pentol, harganya cuma Rp 1.000 saja.
Padahal berdasarkan penelusuran, seperti dikutip TribunLampung.co.id dari BPost Online, untuk harga normal pentol berukuran sedang Rp 1.000 per biji.
"Makanya saya juga termasuk yang menggemari pentol bakar ini. Tahun baru tadi, sampai 50 tusuk saya beli untuk bakar-bakar tutup tahun. Nggak tahunya, pakai daging kucing. Pantas saja, murah sekali," kata Wahyudi.
Dia mengaku menyesal telah mengonsumsi pentol bakar berbahan daging kucing tersebut.
Baca: Ketua Gerindra Benarkan Prabowo Mungkin Tak Akan Jadi Capres 2019
Kabar pedagang pentol bakar yang ditangkap polisi karena menjual pentol berbahan daging kucing menjadi pembicaraan hangat di Kompleks Mekatama Raya RT 38 RW 4 Kelurahan Guntung Manggis, Kota Banjarbaru.