Betapa Keget Tusinah, Sang Suami Ditemukan Gantung Diri di Garasi Mobil 

Laporan Reporter Tribun Lampung R Didik Budiawan C

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Saring (45) warga Dusun Tambah Mulyo, Pekon Wates Timur Kecamatan Gadingrejo nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, Rabu (25/4) pukul 21.00 WIB. Perbuatan nekat Saring ini pertama kali diketahui oleh istrinya, Tusinah.

Kepala Polsek Gadingrejo AKP Sarwani melalui Humas Polres Tanggamus menyampaikan, Tusinah saat keluar rumah mendapati korban sudah tergantung di garasi mobil sebelah rumahnya. Posisinya saat itu tali tambang terikat di balok atas garasi mobil.

Baca: Beratnya Hanya Setara Anak Usia 10 Tahun, Wanita Ini Masih Ingin Lebih Kurus Lagi 

Korban saat itu melilitkan tali di lehernya. "Pada saat itu istri korban melihat kaki korban masih gerak-gerak," katanya, Kamis (26/4).

Baca: VIDEO - Asyiknya Nongkrong Sehat Sambil Minum Susu di Yu-One Milk 

Atas kondisi tersebut, lanjut kapolsek, Tusinah memanggil saksi Sipur dan Tohar, tetangganya. Karena melihat Saring masih hidup, Tohar langsung bereaksi dengan memotong tali yang digunakan untuk menggantung itu. Selanjutnya berupaya melarikan korban ke rumah sakit.

Namun, dalam perjalanan nyawa Saring tidak tertolong. Selanjutnya dibawa lagi ke kediaman korban. Atas kejadian ini, menurut Sarwani, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara, mendata saksi dan mengamankan barang bukti.

Menurut Sarwani, keluarga korban tidak bersedia jasadnya dilakukan cek medis dan menerima kematian korban. "Pihak keluarga korban menerima dengan ikhlas musibah yang terjadi," katanya.

Belum diketahui secara pasti hal yang melatarbelakangi Saring nekat mengakhiri hidup. Menurut Sarwani, berdasar informasi yang dihimpun petugas, korban beberapa hari sebelumnya selalu bilang ingin mati. "Setiap ketemu orang bilang pengin mati aja lah," tuturnya.