Untuk Menuju Masjid Sejauh 200 Meter, Imam Besar Masjid An-Nur Ini Harus Berhenti 4 Kali

Mu'min menuturkan, Ferdinal adalah mantan petugas pembantu pencatat nikah di KUA Langkapura. Namun, dia tetap aktif menjadi imam.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribun Lampung/Hanif Mustafa
Mu'min Shiddiq, pengurus Masjid An-Nur, menjelaskan kronologi wafatnya Ferdinal Syarif Hidayatullah. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jamaah Masjid An-Nur di Jalan Purnawirawan, Kelurahan Gunung Terang, Langkapura, Bandar Lampung kehilangan salah satu imam terbaiknya.

Ferdinal Syarif Hidayatullah (56) wafat saat menjadi imam salat Isya di masjid tersebut, Rabu, 16 Mei 2018.  

Mu'min Shiddiq (57), wakil ketua II pengurus Masjid An-Nur, mengatakan, Ferdinal sudah menjadi imam di Masjid An-Nur selama sekitar 20 tahun. Namun, beberapa bulan terakhir ia mulai jarang ke masjid karena kondisi kesehatannya yang semakin menurun.

Baca: Kronologi dan Surat Terakhir yang Dibaca sang Imam Sebelum Wafat

"Ya memang beliau ini sedang sakit jantung. Jalan kaki dari rumah ke masjid harus berhenti empat kali. Ya jaraknya lumayan, sekitar 200 meteran dari masjid," kata Mu’min saat ditemui di Masjid An-Nur, Kamis, 17 Mei 2018.

Mu'min menuturkan, Ferdinal adalah mantan petugas pembantu pencatat nikah di KUA Langkapura. Namun, dia tetap aktif menjadi imam.

Bahkan, ia termasuk imam besar karena memiliki bacaan yang bagus. "Beliau ini qari. Jadi sudah tidak diragukan amalan beliau," ungkapnya.

Baca: Saat Memimpin Salat Isya, Imam Masjid An-Nur Meninggal Dunia

Sebelum meninggal dunia, kata Mu'min, Ferdinal sedang memimpin salat Isya. Pada rakaat kedua, ia membacakan surat Al-Isra’ ayat 79.

Mu'min mengaku tidak heran jika Ferdinan melantunkan ayat tersebut. Mengingat almarhum memang dikenal rajin salat tahajud.

"Memang beliau ini rajin salat tahajud, dan saya sering melihat beliau di masjid. Tapi, sebelum dia mulai mengidap sakit jantung," tuturnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved