Dikubur Hidup-hidup 20 Tahun Lalu, Bayi Ini Bertemu Wanita yang Menyelamatkannya
Setelah dia menemukannya, Milanian menghubungi panggilan darurat 911 tetapi diputuskan beberapa kali.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pada tahun 1998, seorang pelari wanita menemukan bayi yang baru lahir dan dikubur hidup-hidup di Altadena, Los Angeles, California, Amerika.
Saat pertama kali ditemukan tali pusarnya masih menempel.
Bayi itu berada dekat dengan kematian.
Azita Milanian, wanita itu, bertanya-tanya apa yang terjadi pada anak itu bila dia tetap hidup dan sembuh di rumah sakit Pasadena, dia juga sedang disiapkan untuk diadopsi.
Minggu ini, 20 tahun sejak dia menemukannya, mereka bersatu kembali.
"Aku sudah menunggumu selama 20 tahun," kata Milanian yang menangis sambil memeluk Matthew Whitaker, bayi yang dia temukan sekarat waktu itu.
Baca: Obrolan Ini (Mungkin) Bisa Buktikan bahwa Tuhan Itu Ada
Itu adalah reuni yang sangat menyentuh hati siapa pun yang melihatnya.
Ibu dari salah satu teman Whitaker menulis ke stasiun radio KIIS FM yang menjelaskan cerita Whitaker.
Whitaker setuju untuk mengikuti tes dan hasilnya diumumkan selama program 'On Air with Ryan Seacrest'.

Ketika salah satu produser acara itu, Patty Rodriguez, membaca kisah 1998 LA Times tentang Milanian yang menemukannya, ia memutuskan untuk mencoba menyatukan kembali mereka.
Menjelang Rabu pagi, Milanian menunggu dengan cemas di ruang dekat studio, dengan tas penuh dengan pakaian yang dia bawa untuk Whitaker.
Dalam tas itu ada sebuah kartu, dengan amplop bertuliskan, "Selamat Ulang Tahun! Bayi Christian Mountain Angel Mathew."
Baca: Berhubungan Intim Tanpa Mandi Junub, Bolehkah Tetap Berpuasa?
Ketika Milanian masuk ke studio dan melihat Whitaker, dia mulai menangis, terisak ke dalam kemejanya saat memeluknya dan memanggilnya 'Angel' (malaikat).
"Akhirnya, semua impian saya menjadi kenyataan," kata Milanian.
Banyak orang di studio tak kuasa menahan tangis melihat momen bahagia itu.