BBPOM Uji 19 Sampel Takjil di Pasar Kalianda, Ini Hasilnya yang Dijamin Bikin Lega
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Bandar Lampung melakukan pengujian terhadap 19 sampel jajanan/takjil yang dijual di pasar inpres Kalianda.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMSEL - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Bandar Lampung melakukan pengujian terhadap 19 sampel jajanan/takjil yang dijual di pasar inpres Kalianda.
Pengujian pada laboratorium keliling ini dilakukan dalam kegiatan pengawasan bersama yang dilakukan oleh BPOM dengan dinas ketahanan pangan dan dinas Perdagangan kabupaten Lampung Selatan,Selasa (5/6).
Baca: Inilah 5 Fakta Mengerikan dalam Sejarah, Salah Satunya Daging Manusia Dibuat Obat
Menurut Kabid Pemeriksaan dan Penyidikan BPOM Bandar Lampung, Firdaus Umar mengatakan dari hasil pengujian lab, tidak ditemukan adanya makanan yang mengandung zat berbahaya. Seperti zat perwarna buatan (rodamin) dan juga borak.
Baca: Pemakaman Tak Lazim, Jenazah Pria Ini Dikubur Bersama Mobil Kesayangannya
“Alhamdulillah dari hasil pemeriksaan dan pengujian, seluruh sampel yang kita uji memenuhi syarat. Tidak ditemukana adanya campuran zat berbahaya,” terang dirinya.
Lebih lanjut Firdaus Umar mengatakan, fasilitas mobil laboratorium untuk melakukan pengujian secara cepat. Dimana juga dibawa tenaga laboratorium untuk melakukan pengujian secara mobile.(dedi/tribunlampung)