Banyak Digunakan, Mana yang Benar? Minal Aidin wal Faizin atau Taqobbalallahu Minna Waminkum!
Bulan Ramadan sebentar lagi akan berakhir dan datang bulan Syawal. Itu artinya Hari Raya Idul Fitri juga akan datang sebentar lagi.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Bulan Ramadan sebentar lagi akan berakhir dan datang bulan Syawal.
Itu artinya Hari Raya Idul Fitri juga akan datang sebentar lagi.
Baca: Kematian Tragis Bunta dan Yongki, Dua Gajah Sumatera Terlatih yang Tewas Dibunuh Pemburu Gading!
Umat muslim selalu menyambut datangnya Idul Fitri ini dengan suka cita setelah sebulan menjalankan puasa.
Di Indonesia sendiri kita kerap kali memberikan ucapan selamat Idul Fitri dengan kalimat yang berbeda-beda.
Ada yang mengucapkan "Minal Aidin wal Faizin" sementara yang lainnya menyebut "Taqobbalallahu Minna Waminkum".
Bagaimana sebaiknya memberi ucapan selamat Idul Fitri?
Apakah dua kalimat itu benar? Lantas bagaimana hukum mengucapkan selamat Idul Fitri?
Baca: Akhirnya Xiomi Luncurkan Redmi 6 dan Redmi 6 Plus yang Super Keren. Harganya Cuma Rp 1 Jutaan!
Sebelum membahas apakah sebaiknya mengucapkan Minal Aidin wal Faizin" atau "Taqobbalallahu Minna Waminkum", TribunStyle akan memberikan penjelasan tentang hukum mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri.
Sebenarnya, ucapan selamat Idul Fitri itu tidak dicontohkan dan tidak dilarang oleh Rasulullah SAW.
Maka, jumhur ulama mengatakan, hukum mengucapkan Selamat Lebaran atau Selamat Idul Fitri itu MUBAH (boleh), sebagaimana melansir dari risalahislam.com.
Ucapan Selamat Lebaran selengkapnya yang biasa dikemukakan umat Islam Indonesia: Selamat Hari Raya Idul Fitri, Minal 'Aidin Walfaizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin atau Taqobbalallahu minna waminkum.
Baca: Waspadai 5 Penyakit yang Kerap Muncul Saat Lebaran. Jaga Makanan yang Dikonsumsi Ya!
1. Taqobbalallahu minna waminkum
Terdapat berbagai riwayat dari beberapa sahabat bahwa mereka biasa mengucapkan Selamat Hari Raya dengan ucapan “Taqobbalallahu minna wa minkum” (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).

Dari Jubair bin Nufair, ia berkata, bahwa jika para sahabat Rasulullah Saw berjumpa dengan hari ‘ied (Idul Fithri atau Idul Adha, pen), satu sama lain saling mengucapkan, “Taqobbalallahu minna wa minka (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).”
Imam Ahmad rahimahullah berkata: “Tidak mengapa (artinya: boleh-boleh saja) satu sama lain di hari raya ‘ied mengucapkan: Taqobbalallahu minna wa minka”.