BREAKING NEWS LAMPUNG
Dituding Menghina Masyarakat Adat Lampung, Ini Jawaban Ketua AMPG
Meski demikian, Seno menyampaikan permintaan maaf jika ucapannya menyinggung khalayak.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Bandar Lampung Seno Aji akhirnya angkat bicara soal perkara yang membuatnya dilaporkan oleh Masyarakat Adat Sai Batin ke Polda Lampung, Selasa, 10 Juli 2018.
Seno mengaku sudah berupaya meluruskan masalah ini. Menurut dia, ucapannya di grup WhatsApp tidak bermaksud melecehkan foto yang diposting oleh Amir Faisal Sanjaya.
"Kalau berdasarkan struktur pembicaraannya itu terdiri dari foto Amir dan ada share foto yang disampaikan oleh Hendra Emanah. Dan, (saya) komenlah untuk mengomentari share foto Hendra," ungkap Seno.
Baca: Ucapan ”Jin Pencabut Nyawa” Melecehkan Masyarakat Adat Lampung
Meski demikian, Seno menyampaikan permintaan maaf jika ucapannya menyinggung khalayak. "Jadi, dari lubuk hati yang dalam, saya meminta maaf," ucapnya.
Soal laporan ke Polda Lampung, Seno mengaku belum bisa berkomentar banyak. "Karena saya belum mengetahui terkait apa dan seperti apa laporannya," tambahnya.
Namun, Seno mengaku siap datang memenuhi panggilan penyidik. "Sebagai masyarakat yang taat dan patuh dengan hukum, saya akan hadiri panggilan tersebut. Yang jelas, saya tidak mempunyai iktikad menghina. Karena saya juga warga Lampung dan lahir di Lampung," imbuhnya.
Baca: Diduga Hina Topi Adat, Ketua AMPG Dilaporkan ke Polda Lampung
Puluhan Masyarakat Adat Sai Batin mendatangi Polda Lampung. Mereka melaporkan Ketua AMPG Bandar Lampung Seno Aji atas dugaan melakukan penghinaan terhadap pakaian adat.
Peristiwa ini bermula dari percakapan grup WhatsApp. Saat ada anggota grup yang mengirimkan foto mengenakan penutup kepala adat Lampung, Seno Aji memberikan komentar kurang pantas. Ia menyebut orang di foto tersebut mirip jin pencabut nyawa. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/sai-batin_20180710_185045.jpg)