Hingga September Tercatat 843 Kasus TB Paru Baru Ditemukan di Lampung Selatan

Laporan Wartawan Tribun Lampung Dedi Sutomo

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMSEL – Selama kurun bulan januari hingga awal September ini, Dinas Kesehatan kabupaten Lampung Selatan kembali menemukan 843 kasus Tubercolosis (TB Paru) baru.

Jumlah ini diyakin akan bertambah. Mengingat upaya penjaringan penderita TB paru ini masih terus dilakukan.

Baca: Warga Was-was, Aksi Curanmor di Kalianda Makin Merajalela

Menurut Kabid Penanggulangan dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan kabupaten Lampung Selatan, Kristi Endarwati untuk kasus TB Paru semakin banyak penderita baru yang terdekteksi semakin baik. Karena penderita ini bisa mendapatkan program pengobatan gratis 6 bulan.

Baca: Kedepan Pelaku UKM Bisa Promosikan Produk Unggulan di Dekranasda

Baca: UKM Lampung Jauh Tertinggal Dibandingkan Daerah Pulau Jawa, Ini Faktornya

“Semakin banyak temuan kasus baru itu semakin baik. Karena penderita akan bisa mengikuti/mendapatkan program pengobatan gratis 6 bulan tuntas,” kata dia kepada tribun, selasa (11/9).

Baca: Pria Lumpuh Ditemukan Terlantar di Kolong Flyover Tol Bakauheni

Saat ini, lanjutnya, selain menjaring baru pihaknya juga memantau penderita lama kambuh. Karena untuk penderita yang mulai resisten obat ini mereka akan mengikuti program pengobatan hinggga 9 bulan.

“Kita temukan, banyak juga penderita TB paru yang mengikuti program pengobatan 6 bulan ini tidak rutin dalam mengkonsumsi obat. Karenanya setelah 6 bulan, mereka kambuh. Dan ini kita bisa ikutkan untuk pengobatan 9 bulan,” terang dirinya.(dedi/tribunlampung)