Berita Lampung Selatan
Dicuci Setiap Tahun, Keris Pusaka Kabul Pernah Ditawar Rp 200 Juta
Ada 12 koleksi benda pusaka yang dimilikinya sejak tahun 1984 silam. Barang tersebut tidak dicari menurutnya melainkan datang dengan sendirinya.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, NATAR - Kabul Suryo Sentono warga Candimas V Natar Lampung Selatan pada perayaan suroan 1440 hijriah atau 1 Muharam ini dirinya sengaja mencuci keris dan benda pusaka yang dimilikinya.
"Cuci keris ini telah menjadi rutinitasnya setiap tahun, dan ini merupakan tradisi yang telah dilakukan dari turun temurun," kata Kabul Suryo Sentono warga Candimas V Natar Lampung Selatan saat ditemui Tribun Lampung dikediamannya, Selasa (11/9).
Baca: Pelayanan SIM Keliling Polda dan Polresta Rabu Ini Mangkal di ZA Pagar Alam
Ada 12 koleksi benda pusaka yang dimilikinya sejak tahun 1984 silam. Barang tersebut tidak dicari menurutnya melainkan datang dengan sendirinya melalui mimpi.
Bahkan ada benda pusaka jenis keris yang pernah ditawar sesorang seharga Rp 200 juta bernama sumyang jimbe.
Baca: BMKG Prakirakan Sebagian Wilayah Lampung Rabu 12 September 2018 Cerah
Namun dirinya tidak menjual keris tersebut karena benda itu didapat secara turun temurun dan harus dijaga tidak boleh pindah tangan.(bayu saputra)