Banyak Bercak Darah dan Dikerubungi Semut, Mobil Innova Milik Dufi Ditemukan di Lampung Utara
Banyak Bercak Darah dan Dikerubungi Semut, Mobil Innova Milik Dufi Ditemukan di Lampung Utara
Penulis: anung bayuardi | Editor: Heribertus Sulis
Banyak Bercak Darah dan Dikerubungi Semut, Mobil Innova Milik Dufi Ditemukan di Lampung Utara
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG UTARA - Mobil Dufi ditemukan di Lampung Utara. Dufi tewas dalam drum di Bogor. Setelah beberapa hari polisi menangkap pelaku pembunuhan, Mobil Innova Milik Dufi ditemukan anggota Polres Lampung Utara di Desa Candi Mas, Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara, Jumat, 23 November 2018 sore.
Dufi yang diketahui bernama lengkap Abdullah Fithri Setiawan dibunuh di Bojongkulur, Bogor, Jawa Barat, 17 November 2018 lalu dengan kondisi mengenaskan Mayat Dalam Drum.
Jenazah mantan jurnalis ini ditemukan dalam drum keesokan harinya, Minggu, 18 November 2018 sekitar pukul 06.30 WIB.
• Mobil Innova Milik Dufi yang Jasadnya Dibuang Dalam Drum Ditemukan di Lampung Utara
Sepekan setelah kejadian itu, polisi menemukan mobil Toyota Innova yang diduga milik Dufi.
Mobil warna putih itu ditinggalkan begitu saja di depan sebuah gudang manisan milik warga di Desa Candi Mas, Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara.
Begitu mendapat informasi tersebut, petugas Satuan Reskrim Polres Lampung Utara langsung mengamankan mobil tanpa pelat nomor tersebut.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara Ajun Komisaris Donny Kristian Bara'langi menjelaskan kronologi penemuan mobil korban tersebut.
Donny mengatakan, Jumat sekitar pukul 17.00 seorang warga bernama Eko melaporkan penemuan mobil ke Mapolres Lampung Utara.
Dalam laporannya, Eko melihat mobil Innova warna putih tanpa pelat, baik di depan maupun belakang, yang terparkir di depan gudang miliknya sejak pukul 10.00 WIB.
"Penemuan di depan gudang manisan milik Eko. Saksi tidak bisa masuk ke dalam gudang karena mobil milik Dufi menutup jalan masuk," ujarnya, Minggu, 25 November 2018.
Lalu, Eko langsung melaporkan ke Polres Lampung Utara.
Dia dan anggotanya langsung menindaklanjuti informasi tersebut.
Setelah dicek, nomor mesin dan nomor rangkanya cocok dengan yang tertera di STNK.
Dalam pemeriksaan, petugas juga menemukan bercak darah di sejumlah titik di mobil itu. Bahkan mobil tersebut tampak dikerubungi semut di beberapa bagian.



Diduga, mobil itu digunakan para pelaku untuk membuang jasad Dufi.