Pria Ini Habisi Nyawa Selingkuhannya Seorang Wanita Bersuami Setelah Tahu Hamil 2 Bulan
Pria Ini Habisi Nyawa Selingkuhannya Seorang Wanita Bersuami Setelah Tahu Hamil 2 Bulan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Kasus penemuan mayat wanita di muara sungai di Kabupaten Tanggamus mengungkap fakta baru.
Berbulan-bulan polisi melakukan penyelidikan akhirnya berhasil membongkar motif kasus yang membuat heboh warga ini.
Ada motif cinta segitiga alias selingkuh di balik pembunuhan wanita yang belakangan diketahui sudah bersuami.
• Jenazah Istri Ifan Seventeen Akan Dimakamkan di Ponorogo Jawa Timur
Satuan Reserse Kriminal Polsek Kota Agung dan Tekab 308 Polres Tanggamus berhasil mengungkap kasus temuan mayat di muara sungai Pekon Teba Bunuk, Kecamatan Kota Agung Barat.
Korban kasus ini adalah Pungut Susianti (38) warga Dusun 1 Tulung Sari, Pekon Tulung Sari, Kecamatan Bandar Negeri Semong.
Kasatreskrim Polres Tanggamus AKP Edi Qorinas menjelaskan, kasus penemuan mayat tersebut dapat diungkap mengacu penyelidikan dari pengumpulan keterangan beberapa saksi.
Kasus ini bermotif cinta segitiga, antara korban dan tersangka Aprijal (26) warga Pekon Kandang Besi, Kecamatan Kota Agung Barat.
Sedangkan korban adalah istri dari Azmi (40).
Cinta segitiga itu tidak diketahui oleh Aprijal maupun Azmi.
Pasalnya, Azmi lama saat tinggal di kebun.
"Kasus ini telah diselidiki selama tiga bulan dan akhirnya diketahui keberadaan tersangka. Dari hasil pemeriksaan sementara, korban meminta pertanggungjawaban karena korban telah hamil akibat hubungan terlarang," jelas Edi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, Minggu (23/12).
Sedangkan tersangka tidak mau bertanggungjawab.
Tersangka juga tidak mengetahui korban sudah memiliki suami .
Sebab selama ini hanya berkomunikasi lewat ponsel dan beberapa kali bertemu di luar tempat tinggal korban.
Tersangka telah beberapa kali melakukan hubungan suami istri di pantai daerah Digul, Pekon Tanjung Agung, Kecamatan Kota Agung Barat.
Sampai akhirnya hamil dengan usia kandungan dua bulan.
• KULINER LAMPUNG - 3 Tempat Kuliner di Bandar Lampung yang Sajikan Menu Khas Lampung. Penasaran?
"Tersangka menghabisi korban dengan membekap mulut dan hidung. Setelah korban tidak bernyawa kemudian korban didorong ke muara sungai. Setelah itu aksesori dan dan identitas dibuang juga. Maka saat ditemukan jasad tidak dikenali," ujar Edi.