Kecelakaan Bus Cemerlang di Musi Banyuasin, 4 Penumpang Tewas 10 Orang Luka
Kecelakaan Bus Cemerlang di Musi Banyuasin, 4 Penumpang Tewas 10 Orang Luka

Kecelakaan Bus Cemerlang di Musi Banyuasin, 4 Penumpang Tewas
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Empat orang tewas dalam kecelakaan bus Cemerlang yang menghantam truk pengangkut kayu karet di Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi Km 59 Desa Lubuk Karet, Kecamatan Betung, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu (13/2/2019).
Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem mengatakan, dari keterangan sejumlah saksi, kecelakaan bermula saat bus Cemerlang dengan plat nomor BG 7096 B yang dikemudikan oleh Zulkarnain membawa 15 penumpang dari Palembang menuju Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Sekitar pukul 16.30, Zulkarnain mendadak hilang kendali saat melintas di lokasi kejadian.
Bus kemudian berpindah ke lajur sebelah kanan menuju Jambi.
Dari arah berlawanan truk pengangkut kayu yang dikemudikan Matdin tak bisa mengelakkan tabrakan dengan bus Cemerlang yang berada di depannya.
"Pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan datang truk yang dikemudikan oleh Matdin hingga keduanya langsung bertabrakan dari depan," kata Yudhi saat dikonfirmasi, Kamis (14/2/2019).
Kecelakaan itu mengakibatkan empat orang tewas, yaitu seorang penumpang, sopir, dan dua kernet bus.
Sopir bus sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun, dalam perjalanan nyawanya tidak tertolong.
"Saat ini 15 penumpang yang selamat masih dalam perawatan di rumah sakit," ujar Yudhi.
Sekitar pukul 16.30, Zulkarnain mendadak hilang kendali saat melintas di lokasi kejadian. Bus kemudian berpindah ke lajur sebelah kanan menuju Jambi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Kecelakaan Bus di Banyuasin yang Tewaskan Empat Orang ", https://regional.kompas.com/read/2019/02/14/15233781/kronologi-kecelakaan-bus-di-banyuasin-yang-tewaskan-empat-orang.
-
Wanita Tunawicara Kaget Temukan Balita Tewas Tergantung di Jendela Rumah, Polisi Ungkap Kejanggalan
-
Fakta-fakta Gunung Dempo, Lokasi Mahasiswa Muhamadiyah Palembang Meninggal saat Pendakian
-
Pelaku Pembunuh dan Pemerkosa Mahasiswi UIN Raden Fatah Ngaku, Awalnya Hanya Mau Ambil Motor Korban
-
Mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang Korban Perkosaan Dihabisi, Kronologi hingga Ditemukan Warga
-
Anggota TNI AD Tewas Dikeroyok 5 Orang Saat Hajatan, Polisi Ungkap Pelakunya