Berita Cuaca Lampung
BMKG Lampung Prediksi Kemarau di Pringsewu-Pesawaran Mulai Mei
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung memprediksi kemarau 2019 dimulai Mei.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Daniel Tri Hardanto
BMKG Lampung Prediksi Kemarau di Pringsewu-Pesawaran Mulai Mei
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung memprediksi kemarau 2019 dimulai Mei.
Diprediksi April sudah memasuki masa pancaroba.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Lampung Rudi Hariyanto mengatakan, masa pancaroba itu masa peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau.
Untuk membaca prakiraan cuaca di Lampung, BMKG mengelompokkan menjadi tiga zonasi mengingat wilayah Lampung sangat luas.
Yakni Lampung bagian utara, Lampung bagian selatan, dan Lampung bagian barat.
"Kalau Pringsewu-Pesawaran masuk pada Lampung bagian selatan. Itu (kemarau) dimulai pada Mei pertengahan," ujar Rudi, Senin, 25 Maret 2019.
Meskipun memasuki masa kemarau, dia memastikan, nantinya masih ada hujan.
• Prakiraan Cuaca BMKG Lampung Hari Senin, 25 Maret 2019
• Hadapi Kemarau, Warga Metro Diimbau Manfaatkan Sumur Bor Kelurahan
Karena diketahui Lampung dikelilingi oleh laut.
Di antaranya, sebelah barat ada Samudera Hindia, sebelah selatan ada Selat Sunda, dan wilayah timur ada Laut Jawa.
Jadi, kata dia, kemungkinan gangguan cuaca, yang memungkinkan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih ada.
Dia mengatakan, saat pancaroba, kalau terjadi hujan, dengan intensitas sedang hingga lebat. Kalau pun hujan lebat, durasi tidak lama.
Ketika cuaca panas, kata dia, bakal panas sekali.
Rudi juga mengimbau supaya masyarakat mewaspadai kondisi kesehatan selama pancaroba.
Sebab, tubuh manusia itu resisten dengan cuaca.
"Perubahan cuaca dari dingin ke panas itu lah yang perlu diwaspadai," ujarnya. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik Budiawan)