Terungkap Kenapa Hasil Real Count KPU di Bengkulu Bertolak Belakang dengan Quick Count

Terungkap Kenapa Hasil Real Count KPU di Bengkulu Bertolak Belakang dengan Quick Count

(Istimewa)
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sujud syukur usai mengklaim kemenangan di Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu (17/4/2019). 

Terungkap Kenapa Hasil Real Count KPU di Bengkulu Bertolak Belakang dengan Quick Count

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Beda jauh hasil perhitungan quick count sejumlah lembaga survei yang memenangkan Jokowi di Bengkulu dengan hasil real count KPU 100 persen di Bengkulu yang memenangkan Prabowo akhirnya terungkap.

Ada alasan kenapa hasil perhitungan suara pilpres di Bengkulu bisa bertolak belakang antara quick count yang memenangkan Jokowi dan real count situng KPU yang memenangkan Prabowo. 

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi melalui Twitter miliknya, @BurhanMuhtadi, Jumat (26/4/2019), akhirnya memberikan penjelasan terkait hasil quick count pihaknya yang berbeda dengan sistem informasi hitung (situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Awalnya,  seorang netizen dengan akun @adieland09 bertanya pada Burhanuddin soal hasil situng KPU Bengkulu yang berbeda dengan hasil quick count Indikator.

Diketahui, saat ini hasil situng Bengkulu sudah mencapai 100 persen, pada Jumat (26/4/2019).

"Agak penasaran dengan hasil situng @KPU_ID dimana Bengkulu sudah 100% tapi relatif berbeda dengan QC. Mohon pencerahan @BurhanMuhtadi @yunartowijaya @saiful_mujani @hantayuda," tulis akun @adieland09.

Mengomentari hal itu, Burhanuddin mengatakan bahwa ada margin error (MoE) per provinsi yang berbeda-beda.

Seperti di Bengkulu, quick count Indikator memiliki margin of error kurang lebih 7,32 persen.

Dari MoE tersebut, diprediksi paslon 01 unggul sekitar 52 persen sedangkan paslon 02 mendapatkan 47 persen.

Dan selisih keduanya pun tidak signifikan.

"Media seharusnya memberitakan secara lengkap.

@indikatorcoid melaporkan margin of error per provinsi. Di Bengkulu misalnya, karena sampel sedikit, MoE +- 7,32%. Dgn prediksi 01 sekitar 52% vs 47% buat 02.

Jelas kami sebut di situ bahwa selisih antara keduanya tidak signifikan," tulis Burhanuddin Muhtadi.

Diberitakan sebelumnya, Pasangan calon 02 Prabowo-Sandi unggul versi real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk provinsi Bengkulu. 

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved