Pacu Adrenalin Kebut-kebutan di Arena Gokart

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID,BANDARLAMPUNG - Bermain gokart kini menjadi salah satu alternatif olahraga yang menyenangkan, menantang, sekaligus memacu adrenalin.

Tak sedikit remaja di Bandar Lampung yang menyukai permainan kendaraan roda empat tanpa atap ini.

Dheandra Filia Nazhira salah satunya. Bahkan dia sudah menjajal permainan ini sedari taman kanak-kanak.

Hanya saja dimainkan di area play zone bukan lintasan khusus dengan trek panjang trek tertentu yang bisa dimainkan minimal 10 putaran.

Dhea menuturkan, keseruan bermain gokart karena tantangannya yang membuat tak pernah bosan untuk dimainkan.

"Tantangannya ya kayak suka ngejut-ngejut gitu kalau ngerem. Jadi suka bikin kaget, yang pasti seru," ungkap mahasiswi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unila ini kepada Tribun, Rabu (24/7/2019).

Dhea, sapaan akrabnya, bahkan sudah pernah menjajal gokart di Sentul Bogor dan Bandung.

Menurutnya tantangan bermain gokart di lintasan tentu memiliki trek yang cukup panjang dan juga kebut-kebutan dengan pengendara gokart lainnya. Jadi begitu memacu adrenalin.

"Jadi kayak lomba dan saling kebut-kebutan gitu. Beda dengan yang di playzone kita seru-seruan tabrak-tabrakan karena desainnya memang untuk begitu. Bugjet yang dikeluarkan juga nggak terlalu mahal. Dibawah Rp 100 ribu sudah dua session," kata Dhea.

Reka Aryana Permata S, mulanya mengenal gokart karena diajak kakak lelakinya ke Boyzone Gokart Lampung saat masih di sekolah menengah pertama.

"Excited gitu karena emang suka sama balapan. Jadi pas waktu pertama kali nyobain gokart tentunya seneng banget, terlebih belum ada pengalaman bawa mobil saat itu" beber Reka.

Sensasi balapan ala-ala di lintasan menurut siswi SMA YP Unila ini merupakan hal yang berkesan dan tak mudah dilupakan.

"Senengnya itu karena berasa jadi pembalap, kayak race ala-ala gitu, jadi seru. Awal-awal sih masih sering nabrak-nabrak ban yang di pinggirnya, tapi seru bgt sensasinya," imbuh dia.

(Tribunlampung.co.id/Sulis Setia M)