Duh Kasihan, Pasien Penderita Tumor Dipaksa Tidur di Lorong Rumah Sakit

Praktik dugaan menelantarkan pasien diduga kembali dilakukan manajemen Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM).

Penulis: tak ada | Editor: soni

Laporan Reporter Tribun Lampung Ahsani Taqwin

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Praktik dugaan menelantarkan pasien diduga kembali dilakukan manajemen Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM). Pada Kamis (26/2) sore, seorang laki-laki bernama Mukhlis (52) harus tidur di lorong ruang Kutilang rumah sakit milik Pemrov Lampung.

Saat Tribun menghampirinya, nampak matanya hanya bisa terpejam. Selang infus terpasang ditangan kanannya. Kepalanya terdapat kain perban. Istri Mukhlis, Lena Wati (50) menceritakan jika suaminya masuk RSUAM sejak Selasa (10/2) lalu. Namun hingga kini belum juga dioperasi pengangkatan tumor yang ada di kepalanya.

Yang membuatnya lebih miris adalah saat melihat suaminya yang kini berada di ruang Kutilang hanya ditempatkan di lorong, bukan di dalam ruangan seperti halnya pasien-pasien lain. Ia tak tega melihat suaminya tidur bertemankan dinginnya semilir angin malam. "Mau bagimana lagi walaupun dingin juga tidak apa-apa, ruangannya lagi penuh semua," kata Lena.

Sembari berbincang dengan Tribun wanita beranak tiga ini membeberkan jika suami terjangkit tumor sejak beberapa bulan lalu. Sebelum dibawa ke RSUAM, ia sempat memeriksakan suaminya ke RSUD Pringsewu. Namun karena berbagai pertimbangan dari RSUD Pringsewu, akhirnya Mukhlis dilarikan ke RSUAM. "Di sana (RSUD Pringsewu) cuma satu malam, setelah itu langsung ke sini (RSUAM)," paparnya.

Dengan menumpang ambulans RSUD Pringsewu, laki-laki asal Pardasuka, Pringsewu itu akhirnya sampai di RSUAM pada Selasa (10/2) lalu. Alih-alih mendapatkan pelayanan yang prima, Mukhlis yang berbekal kartu BPJS ini harus ekstra sabar menghadapi tingkah polah rumah sakit pelat merah itu. "Pertama masuk ditempatkan di (ruang) Bougenvil, itu di luar juga. Alasan yang disampaikan perawatnya, sama saja yakni ruangan sedang penuh," lanjut dia.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved