Rp 23,5 Juta per KK untuk Relokasi Rumah Warga Mesuji di Pinggir Sungai

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MESUJI - Pemkab Mesuji akan merelokasi pemukiman warga yang ada di sepanjaang bantaran sungai terutama pada desa-desa tua. Relokasi akan dilaksanakan melalui bantuan hibah APBD Mesuji tahun 2015. 

Bantuan yang diberikan merupakan bantuan stimulan yang akan diberikan kepada kelompok untuk digunakan membeli tanah yang nantinya dibangun rumah.

Rencana itu diungkapkan Bupati Mesuji Khamamik saat sosialisasi dengan aparatur Kecamatan Mesuji dan para kepala desa dari Desa Nipah Kuning, Sungai Badak, Wiralaga I, dan Wiralaga II, Senin (23/3/2015).

"Saya harap program bantuan stimulan ini dapat berjalan dengan baik nantinya dan jangan sampai ada potongan sedikit pun. Ditargetkan pada tahun 2016 sudah tidak ada lagi rumah papan di Mesuji,” jelas Khamamik.

Bantuan yang diberikan maksimal sebesar Rp 30 Juta dibagi pada kelompok yang teridir dari 20 kepala keluarga (KK). Dalam pelaksanaannya nantinya akan dilakukan oleh masing-masing kelompok, sedangkan Pemkab hanya mengawasi pelaksanaannya dengan melibatkan aparat TNI, Kepolisian, dan Kejaksaan. 

Selanjutnya Pemkab juga akan memberikan bantuan sebesar Rp 23,5 Juta per KK untuk pembangunan rumah.

Adapun syarat-syarat bagi penerima bantuan, yakni mau meninggalkan sungai, tidak terlibat narkoba maupun alkohol, serta tanah tidak boleh dipindahtangankan selama 20 tahun.

Selain itu, rumah-rumah warga di desa tua yang berhadapan dengan sungai juga akan diberikan bantuan, namun diprioritaskan bagi bangunan dari papan atau yang sudah tidak layak huni. (endra)