Warga Ancam Golput Saat Pilkada Jika Jalan Rusak Tak Juga Diperbaiki

Gara-gara jalan berlubang dan tidak kunjung diperbaiki, masyarakat Desa Kalangan mengancam tidak memilih atau golput, pada perhelatan Pilkada serentak

Gara-gara jalan berlubang dan tidak kunjung diperbaiki, masyarakat Desa Kalangan, Klaten ancam golput (tidak memilih) pada perhelatan Pilkada 9 Desember 2015. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KLATEN - Gara-gara jalan berlubang dan tidak kunjung diperbaiki, masyarakat Desa Kalangan mengancam tidak memilih atau golput, pada perhelatan Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang.

Selain mengancam golput, warga Dukuh Batokan, Jagulan, dan Ngentak tersebut juga melakukan aksi tanam pohon pisang, di lubang yang terdapat di jalan.

Warga sekitar, Saminto (48) mengatakan, jalan tersebut pertama dibangun sekitar tahun 1996 dan diperbaiki empat tahun silam.

"Keadaannya rusak seperti ini. Padahal, ini merupakan jalan alternatif terdekat menuju Solo dan Karangdowo. Kalau lewat jalan utama jauh," katanya, Minggu (8/11/2015).

Ia menyatakan, jika dalam seminggu ke depan tidak ada tindak lanjut, maka warga akan mengadakan aksi yang lebih besar.

Sementara itu, jika hingga tanggal 7 Desember jalan tidak dibenahi, maka warga mengancam golput.

"Kalau tidak direnovasi sampai tanggal 7 Desember 2015, ya golput," ujarnya.
Menurutnya, kerusakan tersebut karena beberapa truk galian c nekat melintasi jalan tersebut. Hal serupa dikatakan oleh Somoharjo. Ia bahkan menuturkan, beberapa warga ada yang terjatuh karena tidak waspada saat melewati jalan itu.

Kedua warga itu berharap, aksi tersebut dapat membuahkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten Klaten.

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved