BREAKING NEWS: Karena Menganggur, Nurhadi Ikut Curi Motor, Dapat Upah Rp 350 Ribu

Laporan Reporter Tribun Lampung Wakos Gautama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Nurhadi (21), tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor), mengakui telah lima kali mencuri sepeda motor.

Nurhadi mengatakan, ia mencuri motor karena butuh uang untuk kebutuhan sehari-hari.

Nurhadi menerangkan, motor curian itu dijual oleh rekannya KK. Harga satu motor curian bervariasi mulai Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta.

BACA JUGA: Lima Kali Beraksi, Komplotan Ini Curi Motor yang Parkir di Halaman Rumah

"Uang itu saya pakai untuk kebutuhan sehari-hari," ucapnya.

Alasan Nurhadi mencuri motor karena tidak punya pekerjaan. Sehingga, ia tidak punya uang untuk biaya sehari-hari.

Nurhadi mengatakan, selama ini dirinya hanya berperan mengawasi situasi.

"Saya cuma diajak KK. Dia yang ambil motornya lalu ia jual. Saya hanya dapat upah Rp 200 ribu hingga Rp 350 ribu," katanya.

Petugas Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung menangkap Nurhadi di Jalan Sultan Agung saat menunggu rekannya. Rencananya, Nurhadi mau beraksi mencuri motor bersama rekannya tersebut.