Pasar Induk Pringsewu Terbakar
Pemkab Belum Ambil Langkah Renovasi atau Bangun Ulang Pasar
"Nunggu pendataan, nanti akan kami tindaklanjuti apakah mau dibangun kembali atau hanya renovasi,"
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung R Didik Budiawan C
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu masih menunggu hasil pendataan dari tim untuk menentukan langkah selanjutnya. Apakah nanti pasar pemerintah ini akan direnovasi sekaligus, atau hanya akan perbaikan tempat yang terbakar saja.
"Nunggu pendataan, nanti akan kami tindaklanjuti apakah mau dibangun kembali atau hanya renovasi," ujar Sekretaris Kabupaten Pringsewu Budiman, Rabu (18/5) di Pasar Induk Pringsewu.
Berkaitan dengan terkendalanya armada pemadam kebakaran yang kewalahan memadamkan api, Budiman memastikan ada rencana penambahan. Menurutnya, kalau bisa satu kecamatan ada satu damkar.
Namun, dia mengaku akan melihat ketersediaan dananya terlebih dahulu. Mengingat, lanjut dia, anggaran satu unit damkar berkisar Rp 1,2 - 1,5 miliar.
Selain itu, lanjutnya, sudah ada momerandum of undersranding (MoU) antar daerah dalam rangka penanggulangan bencana. Diketahui, api bisa dipadamkan setelah datang bantuan damkar dari Tanggamus, Pesawaran, dan Bandar Lampung.
