Biasanya Produksi Padi 7 Ton, Candipuro Kini Cuma 3-4 Ton

Kecamatan Candipuro yang juga menjadi sentra padi selain Kecamatan Palas juga mengalami penurunan produksi padi.

Penulis: Dedi Sutomo | Editor: soni

Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Kecamatan Candipuro yang juga menjadi sentra padi selain Kecamatan Palas juga mengalami penurunan produksi padi.

“Akibat tanggul jebol beberapa waktu lalu berpengaruh pada produksi padi. Rata-rata produksi turun 50 persen. Yang biasa bisa dapat 7 ton, saat ini hasilnya 3-4 ton saja,” ujar Sudar, seorang petani di Desa Sinar Pasemah, Candipuro, Senin (30/5).

Menurutnya, saat tanggul penangkis Way Katibung jebol beberapa waktu tanaman padi petani rata-rata baru berumur 2,5 bulan. Hingganya banjir berpengaruh pada pertumbuhan bulir padi.

Kondisi penurunan produksi juga terlihat di beberapa wilayah persawahan di Kecamatan Sragi dan Ketapang. Rata-rata petani mengalami penurunan produksi sekitar 30 persen. Produksi yang biasanya mencapai 6-7 ton saat ini hanya 4-5 ton perhektare-nya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved