Terekam CCTV, Anggota DPR Ditendang Hingga Jatuh Dua Kali

Menurut Arif, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/7/2016) siang, di atas geladak KMP Nusa Makmur, yang hendak berangkat dari Gilimanuk menuju

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANYUWANGI - Seorang anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Arif Wibowo menjadi perbincangan hangat, setelah sebuah video di media sosial (medsos) memperlihatkan Arif terlibat perkelahian, dengan seorang kru Kapal Motor Penumpang (KMP) Nusa Makmur.

Perkelahian terjadi di Pelabuhan Gilimanuk pada Sabtu (16/7/2016) lalu, dan diduga dipicu kesalahpahaman antara Arif dan anak buah kapal (ABK) KMP Nusa Makmur bernama Febrian Putra (21).

Ketika ditemui wartawan di sela kunjungan kerja Komisi II DPR di Banyuwangi, Selasa (26/7/2016), Arif Wibowo tidak membantah dirinya adalah lelaki yang ada di video, yang diunggah di YouTube tersebut.

Menurut Arif, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/7/2016) siang, di atas geladak KMP Nusa Makmur, yang hendak berangkat dari Gilimanuk menuju Ketapang, Banyuwangi.

Saat itu, Arif bersama keluarganya pulang dari berlibur di Bali.

Arif diketahui sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019, yang terpilih dari daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Jember dan Lumajang (Jawa Timur).

“Tidak pernah, saya memukul. Sayalah yang ditendang hingga jatuh dua kali. Coba perhatikan baik-baik video itu,” ungkap Arif.

Menurut informasi yang diperoleh Tribun Bali, kontak fisik Arif dan ABK KMP Nusa Makmur terkuak dari hasil rekaman CCTV, yang terpasang di kapal.

Entah bagaimana ceritanya rekaman CCTV itu bisa beredar luas ke publik di media sosial.

Saat itu, Sabtu (16/7/2016) sekitar pukul 14.10 Wita, Arif yang menaiki mobil warna putih baru saja memasuki geladak KMP Nusa Makmur, di Pelabuhan Gilimanuk.

Sempat mendapatkan arahan parkir dari seorang ABK, yang belakangan diketahui bernama Febrian Putra, kemudian Arif terlihat turun dari mobil.

Ia diikuti seorang anak perempuan dari jok belakang, yang diketahui sebagai anaknya Arif.

Entah percakapan apa yang terjadi karena video itu tidak bersuara. Tiba-tiba saja, Arif dan ABK itu terlibat cekcok yang berujung pada aksi saling-dorong.

Tak lama kemudian, keduanya terlibat perkelahian hingga salah satu di antaranya terjatuh.

Perkelahian itu mengundang perhatian orang-orang lain.

Seorang pria yang kemudian diketahui sebagai sopir Arif, dan sejumlah kru kapal lainnya turun tangan. Sehingga, pertikaian tersebut sekilas tampak seperti aksi pengeroyokan.

Dari rekaman CCTV, tidak terlihat jelas siapa yang memukul dan siapa yang dipukul.

Namun terlihat, ada seorang pria yang tersungkur sampai dua kali.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved