Headline News Hari Ini

Nelayan Lampung Tolak Kapal Luar

Kasus perompakan di perairan Lampung mendapat pembahasan khusus dari tim Kementerian Kelautan dan Perikan (KKP) bersama Polda Lampung

Editor: soni
Tribun Lampung/Perdiansyah
Nelayan menjaring ikan di Teluk Lampung jelang senja, Jumat (22/4/2016). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kasus perompakan di perairan Lampung mendapat pembahasan khusus dari tim Kementerian Kelautan dan Perikan (KKP) bersama Polda Lampung.

Tim KKP mengadakan pertemuan dengan Kapolda Lampung Brigadir Jenderal Ike Edwin di markas Polda Lampung, Rabu (24/8). Pertemuan dihadiri pejabat Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) Brigadir Jenderal Kamis Razak.

Pelaksana Tugas Dirjen Perikanan Tangkap KKP, M Zulficar Mochtar, mengatakan, kedatangan tim yang tergabung dalam Satgas 115 ini untuk mengecek laporan para nelayan mengenai perompakan di perairan Lampung.

"Kemarin (Selasa, 23/8) ratusan nelayan datang ke kantor Kementerian Kelautan Perikanan (di Jakarta). Mereka melaporkan perompakan di perairan Lampung," ujar Zulficar. Berdasarkan laporan para nelayan, tutur dia, telah terjadi 86 kali perompakan di perairan Lampung.

Menurut dia, para perompak merampas rajungan para nelayan dengan mengancam menggunakan senjata api rakitan. "Kerugian yang diderita nelayan setiap perompakan sebesar Rp 25 juta," ucap Zulficar.

Untuk itu, tutur dia, kedatangan tim KKP ke Polda Lampung untuk klarifikasi dan cek di lapangan mengenai laporan para nelayan tersebut. Hasil koordinasi dengan polda, menurut Zulficar, ternyata baru ada dua laporan resmi yang masuk ke kepolisian terkait perompakan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved