Tewas Dibantai Saudara Kandung

BREAKING NEWS: Ada 20 Luka Bacokan di Tubuh Epen, Dua Jari Kaki Putus Kena Sabetan Sajam

Atang membenarkan adanya kejadian pembunuhan terhadap Epen. Ia mengatakan, kedua tersangka kini berada di Polresta Bandar Lampung.

Penulis: wakos reza gautama | Editor: Reny Fitriani
KOMPAS.com/LAKSONO HARI WIWOHO
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Rizal Efendi alias Epen tewas dibantai dua saudara kandungnya sendiri di pasar ikan PPI Lempasing, Telukbetung Timur, Senin (31/10/2016) sekitar pukul 03.00 wib. Dua tersangka adalah Zaenal, kakak korban dan Luthfi, adik korban.

Dari informasi yang dihimpun Tribun Lampung di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM), Epen tewas karena luka bacokan senjata tajam. Diperkirakan ada 20 luka bacokan maupun tusukan di tubuh korban. Dua jari kaki Epen juga putus kena sabetan senjata tajam.

Dari pantauan Tribun Lampung, terlihat Kapolsek Telukbetung Barat Komisaris Atang Samsuri di kamar mayat RSUAM. Atang membenarkan adanya kejadian pembunuhan terhadap Epen. Ia mengatakan, kedua tersangka kini berada di Polresta Bandar Lampung.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved