Pria Ini Tewas Diterkam Harimau Saat Mau Beli Rokok
Camat Lalan, Ahmad Syamsuri mengatakan, pasca kejadian yang menewaskan masyarakat saat mencari daun nipah, situasi kejadian sudah kondusif.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SEKAYU - Pasca tewasnya Sudir (25), warga Desa Tanjung Laga, Kecamatan Tanjung Laga, Kabupaten Banyuasin yang diterkam harimau pada saat mencari daun nipah, Selasa (10/1/2017) lalu di Desa Perumpung Raya, Kecamatan Lalan Muba, Pemerintah Kecamatan Lalan, Muba mengimbau masyarakat untuk lebih waspada.
Camat Lalan, Ahmad Syamsuri mengatakan, pasca kejadian yang menewaskan masyarakat saat mencari daun nipah, situasi kejadian sudah kondusif.
Masyarakat sekitar juga sudah kami imbau untuk waspada, agar tidak terulang kembali.
"Ya, kami sudah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, agar tidak terulang kejadian serupa. Kami juga berharap masyarakat jangan melakukan aktivitas pada malam hari," kata Syamsuri, ketika dikonfirmasi, Rabu (11/1/2017)
Dijelaskan Syamsuri, kejadian tersebut bermula ketika lima warga sedang mencari daun nipah, yakni Udin, Mus, Saidina, Limin, dan korban Sudir.
Namun saat beristirahat mencari daun nipah, mereka berlima memutuskan untuk membeli rokok.
Tetapi saat dalam perjalanan, korban diterkam harimau di Desa Perumpung Raya, tepatnya di sebrang tanggul penangkis banjir.
"Korban disergap saat berjalan, dan saat itu, posisi korban paling belakang. Melihat hewan harimau, empat orang temannya langsung melarikan diri dan meminta pertologan. Sehingga, 20 orang warga mendatangi tempat hewan tersebut menerkam," ujarnya.
Warga membawa senjata tajam dan kayu langsung mendatangi tempat tersebut.
Namun ketika sampai di lokasi, masyarakat dikejutkan karena korban sudah tidak bernyawa.
"Pada saat sampai di lokasi, warga sudah menemukan korban dalam keadaan tidak bernyawa, dengan kondisi kaki kanan tekoyak habis dan dipenuhi luka gigitan di leher."
"Warga langsung membawa korban ke balai desa, dan kini, korban sudah dimakamkan. Kami juga berharap adanya bantuan dari BKSDA, untuk menanggulangi hewan liar tersebut," jelasnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Muba Ajun Komisaris N Edyanto menambahkan, pasca kejadian tersebut, pihaknya melalui Polsek Lalan sudah terjun ke lokasi.
Pihak kepolisian sudah mengamankan lokasi, takutnya hewan tersebut kembali menyerang.
"Pihak kami sudah berjaga-jaga, ditakutkan hewan tersebut kembali menyerang. Kami juga sudah berkoordinasi dengan BKSDA perihal mengenai hal ini," ujarnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/harimau_20160724_205816.jpg)