Suami Selingkuh Masuk Bui, Mama Muda Ini Rela Jadi Kurir Narkoba untuk Cerai
Dia mengaku berangkat ke ibu kota sehari sebelumnya secara mendadak setelah diminta Elvira, teman sesama SPG.
“Kalau kerja SPG, aku sehari cuma dapat Rp 175 ribu. Itu tidak setiap hari. Padahal anakku butuh susu dan pampers," terangnya kepada Tribunjateng.com.
Anak yang paling besar tinggal bersama Ayu di kos, yang kecil dia titipkan ke saudara.
Saat suami masih bebas, perempuan cantik ini mempunyai usaha distro di Solo.
Usaha itu tutup setelah suami tertangkap polisi.
Modalnya habis membiayai suaminya yang berada di tahanan.
Sang suami ditangkap karena memiliki sabu 1 gram.
Barang haram itu ditaruh di dalam saku celana.
"Dia sembunyikan dari aku. Aku benar-benar tidak tahu dia bawa (sabu). Waktu aku desak, dia mengakui itu punyanya,” ungkapnya.

Ayu tak asing dengan zat terlarang itu.
Sewaktu belum menikah, dia telah diajari suami nyabu.
Orangtuanya sebenarnya tidak setuju tapi mereka tetap kawin karena Ayu telah hamil.
Ternyata pengorbanannya selama ini sia-sia karena suaminya berselingkuh.
Perselingkuhan itu diketahuinya justru setelah suami tertangkap.
“Aku sedang mengurus surat cerai. Suamiku punya selingkuhan. Ketahuannya setelah tertangkap, dia sudah akrab dengan orangtua selingkuhannya. Berarti sudah berjalan lama, aku baru tahu,” sesalnya.
Ayu ditangkap BNNP Jateng pada Jumat (5/10/2017) pagi setelah mengambil 100 gram sabu dari Jakarta.