Belum Sempat Bertemu Ibunya, Remaja SMA Ini Hilang di Sungai Semaka-Cerita Keluarga Bikin Nangis
Belum sempat bertemu ibunya, remaja SMA ini hilang di Sungai Semaka-cerita keluarga bikin nangis.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID , KOTA AGUNG - Belum sempat bertemu ibunya, remaja SMA ini hilang di Sungai Semaka-cerita keluarga bikin nangis.
Baca: Awalnya Dipancing Pakai Cewek, Pasutri Habisi Nyawa Anak SMA- Fakta Faktanya Mengejutkan
Baca: Timnas Italia Menangis, Gagal Lolos ke Piala Dunia 2018 Rusia
Jasad Danang Dana Pala (16), remaja terjatuh di jembatan gantung Pekon Banjar Negoro, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus belum juga ditemukan.
Keluarga besar sudah ikhlas melepas kepergian bungsu dari dua bersaudara itu.
Prayit, paman korban mengatakan, pihak keluarga berharap jasad Danang segera ditemukan.
"Sekarang ini kami masih terus mencari Danang dengan berbagai cara, dari ke lokasi dan berdoa. Warga di sini juga sebagian besar ikhlas membantu ikut mencari. Jadi kami sangat berharap Danang bisa ditemukan," kata Prayit, Senin, 13 November 2017.
Seminggu sebelum kejadian imbuhnya, perkataan Danang sering melantur.
Mulanya, keluarga tidak memahami maksud perkataan remaja tersebut.
"Seperti ingin ketemu ibunya di Bandar Lampung sampai menceritakan segala macam tentang sungai Semaka, dari hewan, hal gaib, sampai harus sopan saat melintasi sungai Semaka,” katanya.
“Tapi kami tidak tahu maksudnya, dan setelah ini terjadi baru kami sadar kalau itu seperti pertanda," tambah Prayit.
Baca: Terungkap Skandal Guru Cantik, Ternyata Begituan dengan Siswanya di Parkiran Sekolah
Keluarga kata Prayit, menyimpan kenangan mendalam terhadap Danang.
Remaja itu dikenal anak penurut dan rajin membantu pekerjaan rumah Danang rutin mencari rumput untuk pakan delapan ekor kambing yang merupakan ternak gadu (patungan) setiap pagi.
"Anaknya juga penurut, tidak macam-macam, pikirannya juga dewasa, melebihi pikiran saya yang sudah dewasa,” katanya.