Ceramahnya Viral dan Disebut Memukau, Ini Profil Habib Jindan bin Novel

Pada usia lima tahun, Habib Jindan pernah tinggal di kompleks Ponpes Darun Nasyi’ien, Malang.

Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Efrem Limsan Siregar
Twitter
Habib Jindan 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Di media sosial, Habib Jindan mendadak populer setelah kemarin, Kamis (30/11/2017) mengisi ceramah di Istana Bogor dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Namanya juga sempat menjadi trend di pencarian Google hari ini, Jumat (1/12/2017).

Menteri Agama Lukman Saifuddin menilai ceramah Habib Jindan begitu memukau.

"Terima kasih sekali kepada Al-Ustadz @habibjindan yg telah begitu memukau mengurai teladan Rasulullah SAW dalam Peringatan Maulid Nabi di Istana Bogor malam ini..," tulis @lukmansaifuddin.

Baca: Maulid Nabi - Di Daerah Ini Maulid Diperingati dengan Berebut Ribuan Telur Warna-warni

Potongan klip ceramah Habib Jindan di Istana Bogor beredar di Twitter, satu di antaranya diunggah oleh akun @MurtadhaOne, Jumat (1/12/2017)

Dalam klip tersebut, Habib Jindan mendoakan para Presiden Jokowi, petinggi negara, menteri, dan perwakilan negara asing yang hadir malam itu.

Habib Jindan pun terpukau dengan kehadiran anak yatim, terlebih mereka diberikan tempat untuk duduk di barisan depan.

Baca: Terbongkar! Deddy Corbuzier Ungkap Fakta Lucu dan Gimmick Alay di Balik Aksi Demian dan Edison

Mengapa anak yatim itu diberikan tempat duduk di depan di antara para pejabat lainnya?

Bagi Habib Jindan, hal tersebut semata-mata diberikan karena anak yatim mengingatkan umat kepada Nabi Muhammad SAW.

Dia menceritakan keadaan Nabi Muhammad yang terlahir ke alam dunia dimana ayah Nabi Muhammad SAW telah meninggal dunia.

"Sehingga karena setiap kita melihat anak yatim mengingatkan kita akan yatim yang paling mulia di alam semesta Nabi Besar Muhammad SAW," kata Habib Jindan.

Baca: Panggung Reuni Alumni 212 Dikabarkan Roboh, Netizen Sampaikan Ini

Tak hanya ceramah kemarin, video ceramah Habib Jindan lainnya juga sempat viral di media sosial yang diunggah akun @P3nj3l4j4h di Twitter, Jumat (24/11/2017).

Dalam video, Habib Jindan mengimbau umat untuk mengambil pesan baik dalam Maulid.

"Harapan kita kepada para ulama, kita datang ke Maulid ngga mau dengar urusan politik. Kalau mau dengar politik, kita datang ke gedung DPR," katanya saat itu.

"Kita datang Maulid, kita pengen dengar tentang Rasulullah, karena itu kita sampaikan kepada para ulama, perdengarkan kepada kita tentang Rasulullah SAW," lanjutnya.

Baca: 4 Alasan Kamu Harus Jadi Perempuan Pintar

Siapa sebenarnya sosok Habib Jindun?

Melansir laman alfachriyah.org, Habib Jindan mempunyai nama lengkap Habib Jindan bin Novel bin Salim bin Jindan.

Dalam laman tersebut, Habib Jindan dituliskan sebagai Pimpinan Yayasan Al Fachriyah Al Habib Novel bin Salim bin Jindan. 

Tempatnya berlokasi di  Jl Habib Novel No 1, Larangan, Tangerang, Banten.

Masih dari sumber yang sama, Habib Jindan mengisi pengajian sekali dalam dua minggu, setiap Rabu sore jam 16.30-17.30 di Majelis Taklim Darul Mushthofa Al Habib Muhammad Al Atthos di Condet.

Pengajian setiap Malam Jum’at jam 18.00-20.30 di Yayasan Al Fachriyah Ciledug untuk laki dan perempuan dan live audio streaming.

Baca: Anjing Ini Selalu Mengendus Perut Hamilnya, Ternyata Ada Fakta Mengejutkan Terungkap

Kisahnya pernah dituliskan blogger di basaudan.wordpress.com.

Disebutkan, pada umur lima tahun Habib Jindan pernah dititipkan untuk tinggal di kompleks Pondok Pesantren Darun Nasyi’ien (Lawang, Malang). 

Menginjak umur 6 tahun dia ikut orangtuanya pindah ke Senen Bungur dan mengawali belajar di SD Islam Meranti, Kalibaru Timur (Bungur, Jakarta Pusat).

Ia juga belajar diniyah pada sebuah Madrasah yang diasuh oleh Ustadzah Nur Baiti di Bungur.

Baca: Saat Asyik Ceramah, Ustaz Abdul Somad Tiba-tiba Dapat Serangan dari Jamaah, Begini Reaksinya

(Tribunnews/Efrem Limsan Siregar)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved