Mengejutkan! Penelitian Ini Mengungkap Ratu Elizabeth Ternyata Keturunan Nabi Muhammad SAW
Mengejutkan! Penelitian Ini Mengungkap Ratu Elizabeth Ternyata Keturunan Nabi Muhammad SAW
Ia melarikan diri dan berlindung di Istana Raja Alfonso VI dari Leon ketika Abbadiyah diserang Murabithun.
Beberapa tahun kemudian, Zaida masuk Katolik Roma dan mengubah namanya menjadi Isabella.
Ia juga menikah dengan Raja Alfonso VI.
Keduanya memiliki tiga anak dan punya lebih banyak keturunan.
Dua abad kemudian, persisnya di tahun 1352, keturunan Zaida dan Raja Alfonso, Maria de Padilla, memiliki anak-anak dari Raja Peter dari Castille.
Dua di antara anak-anak tersebut menikah dengan putra Raja Edward III dari Inggris.
Dan setelah beberapa generasi, lahirlah Ratu Elizabeth yang kita kenal saat ini.
Beberapa media menyebut Brooks-Baker sebagai pembual.
Lepas dari semua klaim yang disampaikan oleh Burke Peerage, kita tetap harus mengritisi klaim berikut lembaga yang menerbitkan laporan lembaga ini.
Sekadar informasi, Burke Peerage adalah penerbit buku yang mencatat genealogi keturunan bangsawan Kerajaan Inggris dan Irlandia sejak 1826 yang didirikan oleh John Burke.
Sejak 1839, penerbitan ini dipegang oleh Bernard Burk, putra.
Dan di bawah kepemimpinannya inilah Burke Peerage mulai kehilangan kredibilitasnya di bidang genealogi bangsawan.
Saat itu, Bernard Burke telah mewariskan sejumlah data substansial yang cacat dan keliru ke para suksesornya.
Data tersebut meliputi anekdot abad pertengahan yang ditampilkan sebagai fakta dan berbagai catatan editorial yang meragukan.
Majalah Baronage menulis, di kalangan sejarawan, buku-buku terbitan Burke Peerage memiliki reputasi sebatas kumpulan dongeng yang bertahan selama bertahun-tahun.