Begini Nasib Wanita yang 'Disiksa' Suami dan Mertuanya Padahal Baru Saja Melahirkan
Begini Nasib Wanita yang 'Disiksa' Suami dan Mertuanya Padahal Baru Saja Melahirkan
“Bayi yang baru lahir, di rumah juga bisa dirawat, setiap satu hari di rumah sakit sama saja membuang uang ekstra untuk biaya kamar, seperti kami sudah tidak punya rumah untuk ditinggali si bayi saja,” kata ibu mertuanya.
Namun, setelah kembali ke rumah, Lisa tidak bisa beristirahat. Sering dikatakan, “wanita harus berpantang setelah melahirkan”.
Setelah melahirkan, tubuh wanita tersebut kehilangan banyak energi, perlu waktu untuk pulih kembali, perlu mendapat banyak asupan gizi.
Tapi tidak dengan Lisa, justru sebaliknya, setelah melahirkan dan pulang ke rumah, dia harus langsung kembali mengurus dapur untuk memasak, melakukan pekerjaan rumah tangga.

Saat bayinya menangis, dia merasa tidak berdaya, sibuk mengurus pekerjaan rumah sambil harus sibuk mengurus anaknya.
Keluarganya juga tidak mau menyewa pembantu, menganggap bahwa pekerjaan rumah itu mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja yang ada di rumah, menyewa pembantu sama dengan membuang uang karena malas.
Sekalipun tahu bahwa istrinya setiap hari harus bekerja keras, suaminya dengan seenaknya berkata
“Sebelumnya, semua wanita juga selalu seperti itu, termasuk ibuku juga, dulu setelah melahirkan dia hanya tinggal di rumah.” ucapnya
Mendengarkan kata-kata suaminya, Lisa hanya diam dan tidak merespons apa pun.
Pada saat ini dia memikirkan orangtua kandungnya, dia segera memanggil ibunya dalam hatinya, ingin benar-benar meminta ibu kandungnya menemaninya di sini, namun takut menimbulkan masalah dengan ibu mertuanya.
Setelah hari-hari sulit, selesai memasak nasi dan sayur, dia merasa tidak enak badan, rasanya sangat tidak nyaman dan lelah.
Dia mengatakan kepada suaminya bahwa makanan sudah siap dan menyuruh suami serta ibu mertuanya untuk makan, lalu dia sendiri tidak makan, dia masuk kamar dan langsung ambruk di atas kasur .
Sementara suami dan ibu mertuanya sedang makan, tiba-tiba terdengar bayinya menangis keras, bayi itu menangis terus.
Ibu mertua berteriak: “Bayinya menangis dan dia masih bisa tidur nyenyak, dasar wanita tidak berguna!”. Tapi Lisa tidak menjawab, dan anak itu masih terus menangis.

Suami dan ibu mertua tetap melanjutkan acara makannya.